Lawan Barito, Persib Wajib Menang

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung akan menjamu Barito Putera pada pekan ke-15 TSC 2016 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (13/8/2016) malam. Kemenangan menjadi harga mati bagi Persib guna menjaga peluang marangsek ke papan atas klasemen.

Raihan hasil minor pada awal musim membuat Persib terseok-seok di papan tengah klasemen. Oleh karena itu, pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, mengaku tak punya pilihan lain selain memenangi tiga pertandingan sisa paruh musim pertama.

"Melawan Barito kami sudah siap. Semua pemain siap. Walaupun dalam dua minggu ini kami melakoni perjalanan yang cukup melelahkan, tetapi itu bukan jadi alasan. Bagaimanapun kami harus siap," ujar Djanur, sapaan akrabnya, Sabtu (13/8/2016). 

"Untuk pertandingan nanti, kami akan mengeluarkan kemampuan terbaik. Jujur, kami banyak kehilangan poin dan besok kami harus mengejar tiga poin supaya persaingan Persib di papan atas tetap terjaga," tuturnya lagi. 

Tersendatnya langkah Persib di TSC 2016 tak lepas dari masalah produktivitas para juru gedor. Meski bertabur pemain bintang, Maung Bandung diakui Djanur belum padu dari segi permainan dan cenderung monoton.

"Penampilan kami masih jauh dari sempurna, terutama karena defisit dua gol. Produktivitas kami juga jelek sekali. Lini depan kami paling disorot. Saya belum bisa memperbaiki keadaan ini karena baru masuk di tengah kompetisi yang sudah berjalan, bukan persoalan gampang meneruskan pekerjaan orang lain," tuturnya.

Namun, Djanur enggan melirik statistik. Menurut dia, Persib harus memaksimalkan tiap peluang yang tersedia.

"Kami tetap optimistis bisa meraih poin meskipun main kandang tetapi bukan kandang kami sendiri. Berstatuspertandingan kandang, kami harus mengambil keuntungan ini dan berusaha mengambil tiga poin," ujar Djanur.

Inkonsistensi performa tim lawan menjadi secuil keuntungan bagi Persib. Dua kali seri dan tiga kali kalah menjadi catatan minor Barito Putera yang mesti dimanfaatkan Persib. Namun, Djanur mewanti-wanti kepada anak asuhnya agar bermain disiplin dan tak menganggap enteng lawan.

"Hasil pertandingan Barito memang kurang bagus. Namun, dari segi materi tim, Barito bagus. Mereka memiliki pemain-pemain muda potensial dan penuh talenta. Jadi, tidak ada alasan untuk kami menganggap enteng. Kami ingin meraih sehingga harus kerja maksimal. Kami juga jangan terlalu memikirkan statistik sebelumnya," tutur Djanur.  

Persib terpaksa bermain di Stadion Pakansari karena sejumlah stadion di Kota Bandung disiapkan untuk penyelenggaraan PON 2016.