Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bermain "Soccer Emoji", Neymar Kalah dari Bos Facebook

Kompas.com - 20/07/2016, 08:39 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber Facebook

KOMPAS.com - Neymar tidak dimungkiri merupakan salah satu "raja" di lapangan sepak bola. Dengan kemampuan mengolah bola, bintang Barcelona tersebut mampu menaklukkan bek-bek tangguh dan mencetak gol spektakuler.

Namun, Neymar terbilang "payah" saat bermain game yang "berbau" sepak bola. Baru-baru ini, pemilik Facebook Mark Zuckerberg menatang Neymar bermain soccer emoji yang ada di aplikasi Messenger.

Permainan ini terlihat mudah tetapi sulit dilakukan karena membutuhkan konsetrasi tinggi. Si pengguna hanya menggunakan satu jempol untuk memencet bola yang muncul. Jika meleset, maka permainan akan berakhir. 

Zuckerberg beberapa kali terlihat gagal. Namun akhirnya, dia berhasil mengoleksi 37 angka


Neymar kemudian menerima tantangan dari bos Facebook tersebut. "Saya menerima tantangan Anda. Terima kasih atas undangannya. Mari kita lihat apakah saya bisa melampui Anda," kata Neymar.

Hasilnya? Neymar gagal. Dia hanya mampu mengoleksi 29 angka. "Mark, sayangnya saya tidak bisa mengalahkan rekor Anda. Selamat atas kemenangan Anda," tutur Neymar.


Neymar kemudian menantang pebalap Lewis Hamilton untuk bermain soccer emoji. 

Jika Anda ingin mencoba melebihi skor Neymar, memunculkan game ini cukup mudah.

Untuk memainkannya, pengguna Facebook cukup memilih emoji bola di Messenger. Setelah terkirim, klik gambar bola itu dan mainkan game tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Facebook
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Debutan Muda Persib 'Jail' dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Saat Debutan Muda Persib "Jail" dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Liga Indonesia
Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com