Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madura United Semringah Tak Ikuti Jejak Sriwijaya dan Persib

Kompas.com - 17/07/2016, 07:53 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Pelatih Madura United Gomes de Oliviera sempat melontarkan sesumbar, tidak ingin mengikuti jejak Sriwijaya FC dan Persib Bandung, yang tersungkur di kandang Persegres Gresik United.

Dan sesumbar tersebut menjadi kenyataan, kala Gomes dan anak didiknya sukses menumbangkan Persegres di Stadion Petrokimia dengan skor tipis 2-1, Sabtu (16/7/2016) malam WIB, dalam rangkaian pertandingan pekan ke-10 TSC 2016.

Madura United menang 2-1 atas Persegres Gresik United. Sundulan Eric Weeks pada menit ke-33 dan sepakan Engelberd Sani pada menit ke-65, hanya bisa dibalas tuan rumah oleh tendangan bebas Oh Inkyun. 

“Hasil ini layak kami dapatkan, karena semua pemain Madura bermain begitu kompak, baik dalam menyerang maupun bertahan. Mereka juga saya anggap telah bermain mati-matian, untuk bisa mendapat hasil ini,” ucap Gomes selepas pertandingan, Sabtu (16/7/2016).

“Tim ini juga sudah berhasil buktikan, bahwa kami bukanlah Sriwijaya atau Persib, yang sebelumnya dikalahkan Gresik. Salut untuk semua pemain,” lanjutnya.

Pada pertandingan ini, Madura United berhasil mencetak gol lebih dulu melalui sundulan Pablo Rodrigues Aracil pada menit ke-33. Namun berhasil dibalas Persegres, lewat tendangan bebas Oh Inkyun di menit ke-57.

Namun kemenangan akhirnya menjadi milik tim Laskar Sapeh Kerrap, setelah sepakan Engelberd Sani yang lolos dari kawalan para bek Persegres, menghujam tajam ke gawang M Sandy Firmansyah pada menit ke-65.

“Kemenangan yang patut diapresiasi, karena kami dapatkan dengan cara yang tidak mudah. Sebab saya tahu, Persegres pasti akan bangkit setelah berhasil menyamakan kedudukan," ucap Gomes.

"Namun, kami berhasil meredam itu dan tak biarkan permainan mereka berkembang, kemudian sukses cetak gol kemenangan,” beber pelatih berkebangsaan Brasil ini.

Hal senada juga diutarakan oleh Ahmad Maulana Putra. Gelandang jangkar milik Madura United ini juga bersyukur, tim yang dibelanya mampu meraih kemenangan dalam partai away kali ini.

“Usaha dan kerja keras kami selama pertandingan akhirnya tidak sia-sia, setelah kami mampu mencetak kemenangan. Ini hasil bagus. Dengan tambahan poin maksimal di laga ini, membuat kami kini berada di puncak klasemen,” ucap Maulana.

Tambahan poin maksimal, membuat koleksi poin Madura United kini menjadi 21 dan unggul 1 poin atas Arema Cronus. Tim Sapeh Kerrap pun berhak berada di puncak klasemen sementara, lantaran Arema baru akan memainkan pertandingan kontra Persela Lamongan, pada Senin (17/7/2016) nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com