Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selebrasi "Thunderclap" Bukan Produk Asli Islandia

Kompas.com - 08/07/2016, 16:48 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Cara tim nasional Islandia merayakan sebuah kemenangan dengan Thunderclap menjadi populer di Piala Eropa 2016.

Thunderclap dilakukan dengan cara menepuk tangan di atas kepala, kemudian berteriak hoh, dan temponya semakin lama meningkat dari lambat menjadi cepat.

Islandia menampilkan selebrasi ini saat pasukan Lars Lagerback mengalahkan Inggris pada babak 16 besar. Usai pertandingan, seluruh pemain Islandia bersama suporter melakukan Thunderclap dengan serempak.

Selebrasi ala Islandia ini menyebar bak virus. Wales melakukan selebrasi yang sama usai mengalahkan Belgia pada babak peempat final.

Prancis sebagai tuan rumah pun latah berselebrasi ala Islandia usai mereka memastikan diri lolos ke final.

Namun, jangan salah dulu. Thunderclap bukanlah produk asli Islandia.

Salah satu media Islandia, Morgunbladid, mengakui, selebrasi tersebut diadopsi oleh pendukung klub Islandia, Stjarnan, usai melakoni laga tandang melawan tim Skotlandia, Motherwell pada babak kualifikasi Liga Europa 2014.

Suporter Stjarnan dilaporkan terpesona dengan selebrasi Motherwell itu dan kemudian membawanya ke negaranya. Sejak itu, Islandia semakin identik dengan selebrasi tersebut saat melawan Belanda,m Turki, Republik Ceko, Portugal, dan Inggris. 

Berikut versi asli dari thuderclap:


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com