Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

19 Plus 1 Kegagalan Penalti Messi

Kompas.com - 27/06/2016, 11:45 WIB
Anju Christian

Penulis

EAST RUTHERFORD, KOMPAS.com - Deretan kegagalan Lionel Messi dari titik putih semakin panjang. Apabila ditotal, bintang berusia 29 tahun itu tidak mampu mengonversi 19 eksekusi pada waktu normal dan satu dalam adu penalti.

Terakhir, Messi maju sebagai eksekutor pertama saat Argentina melakoni adu penalti kontra Cile pada final Copa America di MetLife Stadium, Minggu (26/6/2016) atau Senin pagi WIB.

Bola tembakan sang kapten melambung di atas mistar. Ini menjadi kegagalan pertama Messi dalam babak "tos-tosan" sepanjang kariernya.

Messi juga diplot sebagai eksekutor pertama saat adu penalti pada final Copa America tahun lalu. Meski timnya gagal menjadi juara saat itu, Messi menjadi satu-satunya penendang Argentina yang menyarangkan bola ke gawang.

Di luar babak adu penalti, ada 19 kegagalan eksekusi yang dialami Messi, dua di antaranya bersama Argentina.

Pertama, bola tembakan Messi ditahan oleh Marc-Andre ter Stegen saat Argentina melawan Jerman pada partai uji coba di Commerzbank Arena, 15 Agustus 2013.

Messi kembali menuai kegagalan bersama Tim Tango, julukan Argentina, pada uji coba kontra Brasil di National Stadium, 11 Oktober 2014. Jefferson merupakan kiper yang menepis bola tembakan Messi saat itu.

Berikut ini adalah deretan kegagalan penalti Lionel Messi

26/06/2016: Argentina vs Cile 0-0 (2-4 pen)
12/03/2016: Barcelona vs Getafe 6-0
14/06/2016: Barcelona vs Celta Vigo 6-0
20/09/2015: Barcelona vs Levante 4-1
23/08/2015: Barcelona Vs Athletic Bilbao 1-0
24/02/2015: Barcelona vs Manchester City 2-1
21/01/2015: Barcelona vs Atletico Madrid 1-0
11/10/2014: Argentina vs Brasil 0-2
21/09/2014: Barcelona vs Levante 5-0
05/04/2014: Barcelona vs Real Betis 3-1
28/08/2013: Barcelona vs Atletico Madrid 0-0
15/08/2012: Argentina vs Jerman 3-1
24/04/2012: Barcelona vs Chelsea 2-2
01/02/2012: Barcelona vs Valencia 1-1
22/10/2011: Barcelona vs Sevilla 0-0
19/01/2011: Barcelona vs Real Betis 1-3
14/09/2010: Barcelona vs Panathinaikos 5-1
11/04/2009: Barcelona vs Recretaivo Huelva 2-0
12/11/2008: Barcelona vs Benidorm 1-0
31/01/2008: Barcelona vs Villarreal 1-0

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com