KOMPAS.com - Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) akan melakukan perubahan besar soal format Liga Champions. Rencananya, pertandingan final Liga Champions akan digelar pada akhir pekan dan bukan hanya partai final.
Direktur Kompetisi UEFA, Giorgio Marchetti, mengungkapkan, pihaknya berencana menggelar perubahan Liga Champions mulai musim 2018-2019.
"Kami memerlukan sebuah format pada akhir tahun ini. Kami sedang berkonsultasi dan kami siap mendengarkan masukan," kata Marchetti.
Rencananya, UEFA akan melakukan perubahan dengan menampung peserta lebih banyak dari liga unggulan, jaminan tempat untuk klub besar, dan menggelar pertandingan pada hari Sabtu daripada pertengahan pekan. Hal ini untuk menarik penonton dari Asia dan Amerika.
Beberapa tim besar Eropa juga mengaku khawatir soal kesenjangan perkembangan finansial antara Liga Champions dan Premier League.
Betapa tidak, klub yang menjuarai Premier League pada musim depan akan mendapatkan hadiah sebesar 100 juta poundsterling, lebih besar dari hadiah juara Liga Champions.
Presiden Juventus, Andrea Agnelli, telah mencatat bahwa 32 klub NFL mendapatkan pendapatan televisi yang lebih besar dari Liga Champions meskipun memiliki basis suporter lebih kecil dan ketertarikan lebih sedikit di luar Amerika Serikat.
Perubahan tersebut akan dibahas pada Desember 2016 dan berdampak pada perubahan kompetisi terelite antarklub Eropa itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.