SURABAYA, KOMPAS.com - Evan Dimas menilai, tim nasional Indonesia lebih baik ditangani oleh pelatih lokal ketimbang nama besar seperti Jose Mourinho.
Kursi pelatih tim nasional Indonesia memang tengah menjadi perbincangan hangat setelah FIFA mencabut sanksi PSSI. Tim Garuda sudah bisa bersaing lagi di level internasional.
Untuk mendongkrak prestasi tim nasional, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi sempat mengumandangkan wacana perekrutan Mourinho.
Hanya, gagasan ini tidak sepenuhnya didukung oleh Evan, yang sempat menjabat sebagai kapten tim nasional U-19. Di mata dia, pemain memegang peranan lebih besar.
"Meskipun dilatih Mourinho, sulit apabila pemainnya tidak memiliki keinginan kuat. Semua tergantung pada seberapa besar keinginan pemain berprestasi," ujar Evan.
Dia pun menyarankan agar Badan Tim Nasional (BTN) merekrut pelatih lokal. Terlebih lagi, dia memiliki memori positif dengan arsitek dalam negeri, salah satunya Indra Sjafri.
"Bagi saya, pelatih lokal Indonesia kualitasnya juga sudah bagus," kata jebolan SSB Mitra Surabaya ini.
Besar kemungkinan, wacana Menpora merekrut Mourinho tidak terealisasi. Pria asal Portugal tersebut kian dekat dengan kursi Manajer Manchester United. (Suci Rahayu)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.