Kiko Insa Tak Terima "Dibuang" Arema

Kiko Insa mengaku heran dengan keputusan tersebut. Sebab, dia merasa sudah bermain maksimal pada tiap pertandingan selama berseragam Arema. "Manajemen bilang mereka masih suka dengan saya. Mereka bilang ini karena permintaan pelatih," ungkap Kiko Insa.

Jika keputusan tersebut karena dia dianggap tidak bisa mengikuti pola permainan yang diterapkan oleh pelatih Milomir Seslija. Kiko Insa pun minta diberikan kesempatan untuk mencoba pola seperti apa yang diharapkan saat Arema bermain di Piala Gubernur Kaltim 2016.

"Mereka tidak memberikan alasan yang pasti kepada saya. Mereka bilang pelatih punya konsep baru di tim dan saya tidak bisa memainkan konsep baru itu. Opini saya, harusnya dia mencoba saya dulu. Lalu, mereka melihat saya bermain di Kalimantan dengan konsep dia (pelatih) seperti apa," tutur pemilik nama lengkap Francisco Insa Bohigues ini.

Kiko Insa sebenarnya bisa menerima keputusan tersebut, asalkan hal itu disampaikan jauh-jauh hari. Dia merasa shock karena keputusan yang diterimanya cukup mendadak.

"Tapi seharusnya hal itu bisa disampaikan jauh hari kalau memang ada evaluasi. Sebenarnya, ada etika untuk itu. Ini kan mendadak sekali. Saya shock,” tutur Kiko Insa.

Saat ini, Kiko masih belum bisa memberikan keputusan terkait akan berlabuh ke klub mana. Dia merasa masih mencintai Arema dan Aremania.

"Sekarang ini, saya sampaikan ke agen. Saya belum mau main ke tim lain. Saya masih menunggu kesempatan bisa bermain lagi di Arema," jelasnya.