Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Bintang Arsenal dan Timnas Perancis Gantung Sepatu

Kompas.com - 25/02/2016, 20:35 WIB
KOMPAS.com - Mantan bintang Arsenal dan tim nasional Perancis, Robert Pires, secara resmi menyatakan gantung sepatu. Pemain yang ikut membawa Les Blues meraih gelar juara Piala Dunia 1998 dan Euro 2000 ini pensiun pada usia 42 tahun.

Selain pernah meraih segudang prestasi bersama Arsenal, pemain sayap ini juga pernah memperkuat Metz, Marseille, Villarreal dan Aston Villa. Pada pengujung kariernya, Pires memilih bermain di India Super League bersama klub Goa, yang ditinggalkan pada Maret tahun lalu.

"Saya 42 tahun dan sekarang sudah saatnya untuk mengatakan berhenti. Pengalaman terakhirku di India," ujar Pires kepada L'Equipe. "Di atas semuanya, hal terpenting adalah memberikan jalan bagi para pemain muda."

Selama kariernya di level internasional, Pires juga pernah membawa Perancis meraih dua gelar Piala Konfederasi (2001, 2003), selain Piala Dunia dan Piala Eropa. Pires terakhir kali mengenakan kostum Les Bleus pada 2004.

Pada level klub, Pires meraih kesuksesan bersama Arsenal antara 2000 dan 2006. Selama kurun waktu tersebut, Pires memenangi dua gelar Premier League, termasuk musim 2003-2004 di mana The Gunners tak terkalahkan, serta tiga trofi Piala FA.

Sayang, prestasi Pires tidak sempurna karena dia gagal meraih gelar Liga Champions. Bersama Arsenal, Pires nyaris menggenggam trofi berkuping lebar itu karena mereka sukses menembus final tahun 2006. Tetapi pada partai puncak, The Gunners kalah dari raksasa La Liga, Barcelona. Itu adalah laga terakhirnya bersama Arsenal sebelum pindah ke Villarreal.

Kegagalan Arsenal pada laga tersebut juga diwarnai momen buruk yang mungkin takkan pernah dilupakannya. Pires terpaksa diganti lebih awal pada babak pertama, tepatnya menit ke-18, setelah penjaga gawang Jens Lehmann mendapat kartu merah dalam duel dramatis di Paris yang berkesudahan 2-1 untuk Barca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Goal
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com