Enam gol Real Madrid pada laga tersebut diciptakan oleh Karim Benzema (7'), Cristiano Ronaldo (12'-p, 45', 82'), James Rodriguez (16'), dan bunuh diri Oscar Duarte pada pengujung laga.
"Ini merupakan awal yang mengejutkan bagi saya. Tidak mudah bisa mencetak 5-6 gol dalam sebuah laga. Namun, dengan kerja keras, Anda dapat melakukannya," ujar Zidane kepada AS.
Los Blancos memang terlalu perkasa bagi Espanyol. Mereka mampu mendominasi laga dengan penguasaan bola 65 persen berbanding 35 persen.
Zidane pun melayangkan sanjungan kepada dua pemainnya, James dan Ronaldo, yang dinilainya berkontribusi besar dalam kemenangan telak Real Madrid atas Espanyol.
"Saya sangat senang bagaimana James bermain, terutama dengan apa yang dilakukannya saat bergerak tanpa bola," tutur Zidane.
"Kami pun sangat mengandalkan Ronaldo dalam hal mencetak gol. Jika dia tak menciptakan hat-trick, orang akan berpikir ada sesuatu yang salah dengannya."
Sejak Real Madrid dilatih oleh Zidane, performa Real Madrid langsung meningkat. Dari empat laga, termasuk kontra Espanyol, Real Madrid sudah membukukan 17 gol dan hanya kebobolan dua kali.
"Penting bagi kami untuk menjaga fisik. Kami masih harus menjalani Liga Champions, dan kami harus menampilkan performa terbaik," kata Zidane.
Saat ini, Real Madrid telah mengemas 47 poin. Mereka berjarak empat poin dengan Barcelona di puncak klasemen, dan berselisih satu poin dengan Atletico Madrid di urutan kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.