Fasilitas untuk Tibo di Timor Leste

JAKARTA, KOMPAS.com - Titus bonai akhirnya berhasil merealisasikan impiannya bermain di luar negeri. Pemain yang akrab di sapa Tibo tersebut hijrah ke Timor Leste untuk membela Karketu FC.

Sebelumnya, Tibo sempat berpeluang memperkuat BEC Tero Sasana pada 2012. Namun, pemain asal Papua tersebut gagal berseragam klub Thailand tersebut lantaran permasalah administrasi.

Permasalahan tersebut kembali menjadi benturan Tibo memperkuat salah satu klub Myanmar, Kanbawza FC, beberapa waktu lalu.

"Saya bersyukur sama Tuhan bisa bermain di Timor Leste," kata Tibo kepada Kompas.com, Rabu (20/1/2016).

Tibo akan membela Karketu FC selama 10 bulan. Selain Tibo, tim tersebut juga merekrut Abdulrahman dan Patrick Wanggai.

Tibo menjelaskan bahwa dirinya memutuskan bermain di luar negeri lantaran vakumnya sepak bola Indonesia.

"Makanya, kami memilih bermain di luar dulu," ucapnya.

Terkait fasilitas latihan, Tibo menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dengan fasilitas di Indonesia. "Kami berlatih di lapangan sintetis dan kalau pertandingan bermain di lapangan yang rumputnya seperti Gelora Bung Karno," ujarnya.

Sebagai pemain asing, Tibo, Wanggai, dan Abdulrahman mendapatkan faslitas berupa kendaraan pribadi dan rumah.

"Sementara kami tinggal di hotel dulu karena kami belum bawa keluarga ke sini," ujar mantan pemain Sriwijaya FC tersebut.

Rencananya, ketiga pemain tersebut akan kembali ke Indonesia untuk membawa keluarga masing-masing pada 26 Januari.

Dikutip dari Goal.com, ketiga pemain ini dibutuhkan klub untuk melakoni fase kualifikasi Liga Amadora yang memasuki ke tahap akhir. Hingga kini, sudah tujuh klub yang memastikan diri tampil di Liga Amadora. Satu tiket tersisa masih diperebutkan tiga klub, yakni Karketu, FC Zebra, dan FC Nagarjo.

Saat ini Karketu menempati peringkat keempat dengan poin tiga, hasil sekali menang dan kalah. Karketu wajib mendapatkan empat poin tambahan agar bisa berlaga di Liga Amadora. Karketu masih menyisakan dua laga, yaitu melawan FC Nagarjo pada 21 Januari, dan empat hari berselang menghadapi FC Zebra.