Guardiola dan Sacchi pernah mengantarkan timnya mendominasi Eropa. Guardiola bersama Barcelona (2008-2009, 2010-2011) dan Sacchi dengan AC Milan (1988-1989, 1989-1990) sama-sama sudah mengoleksi dua trofi Liga Champions.
Mereka juga dikenal sebagai pelatih yang menciptakan tren taktiknya sendiri. Sacchi mendobrak tradisi gaya bertahan Italia. Tiki-taka Guardiola juga menjadi bahan pembicaraan di kalangan pengamat sepak bola
"Guardiola telah menciptakan dan melatih dengan sisi terbaik dalam sejarah," kata Lippi seperti dilansir Four Four Two pada Rabu (30/12/2015).
"Barcelona dibawa dia memenangi segalanya. Kontribusi pemain yang dilatihnya mampu meraih dua Piala Eropa dan Piala Dunia (bersama Spanyol). Guardiola telah memberikan banyak hal untuk sejarah sepak bola," ucap pelatih berusia 67 tahun itu.
Guardiola sudah memutuskan untuk meninggalkan Die Roten pada akhir musim. Setelah sukses di La Liga dan Bundesliga, dia santer dikaitkan dengan tiga raksasa Premier League, yakni Manchester City, Manchester United, dan Chelsea.
Kendati mengakui Guardiola sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia saat ini, Lippi menganggap Carlo Ancelotti masih menjadi yang nomor satu. Bukan sebuah kesengajaan apabila Bayern Muenchen menunjuk Ancelotti sebagai pengganti Guardiola. (Septian Tambunan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.