BARCELONA, KOMPAS.com - Neymar tak memungkiri bahwa polemik pajak sempat mengganjal negosiasi kontraknya bersama Barcelona. Namun, dia tetap ingin menambah masa baktinya di Camp Nou.
Sang ayah, Neymar Sr, sempat mengungkapkan ketidaknyamanan anaknya terkait dugaan penggelapan pajak. Mereka juga mengancam hengkang dari Spanyol jika penyelidikan tidak dihentikan.
Menurut Neymar, pihak klub sudah menemukan solusi terkait masalah tersebut sehingga pembicaraan kontrak baru bisa dilanjutkan.
"Saya masih memiliki beberapa tahun tersisa di kontrak dan ayah saya sudah berkomentar tentang masa depan," kata Neymar.
"Benar yang dikatakan ayah saya bahwa pajak menjadi masalah. Namun, kami sudah membicarakannya. Saya masih terikat kontrak dan tentu saja berniat untuk menandatangani kesepakatan baru," tuturnya.
Pihak klub memang coba meredam rumor kepindahan Neymar ke Manchester United dengan memberikan kontrak baru. Kontrak Neymar dengan Barcelona masih berlangsung hingga 30 Juni 2018.
Neymar menunjukkan peran krusial di lini depan Barcelona pada musim 2015-16. Dia tengah memuncaki daftar pencetak gol terbanyak La Liga dengan koleksi 14 gol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.