Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suporter Madrid Samakan Iniesta dengan Ronaldinho dan Maradona

Kompas.com - 22/11/2015, 12:26 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber Barcelona

MADRID, KOMPAS.com - Kapten Barcelona, Andres Iniesta, mengukir kisah serupa dengan Ronaldinho dan Diego Maradona. Dia menerima standing ovation dari pendukung Real Madrid pada partai El Clasico di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (21/11/2015).

Iniesta merupakan salah satu sosok kunci di balik kemenangan telak Barcelona atas Madrid. Dia menyumbang satu assist untuk Neymar pada menit ke-39 dan mencetak gol ketiga Barcelona pada menit ke-53.

Tak heran, suporter Madrid bertepuk tangan sambil berdiri saat Iniesta digantikan Munir El Haddadi pada menit ke-77.

"Saya berterima kasih kepada suporter Real Madrid," tutur Iniesta setelah pertandingan.

Iniesta bukanlah pemain pertama yang menerima standing ovation di Santiago Bernabeu. Sebelumnya, ada Ronaldinho dan Maradona.

MIGUEL RUIZ - FCB Ronaldinho mencetak gol ke gawang Iker Casillas setelah mengelabui Sergio Ramos di sisi kanan pertahanan Real Madrid. Ronaldinho menjadi pemain kedua yang menerima standing ovation di Stadion Santiago Bernabeu.


Ronaldinho sempat mencetak dua gol melalui aksi individu saat kedua tim bertemu pada 19 November 2005. Iniesta dan Lionel Messi turut menjadi saksi bagaimana publik Santiago Bernabeu memuja Ronaldinho ketika itu.

Maradona menerima apresiasi serupa pada 26 Juni 1983. Dia menggetarkan gawang Real Madrid setelah melewati penjaga gawang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Barcelona


Terkini Lainnya

Saat Debutan Muda Persib 'Jail' dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Saat Debutan Muda Persib "Jail" dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Liga Indonesia
Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com