BARCELONA, KOMPAS.com - Barcelona mengeluarkan komentar pertama terkait dugaan pengaturan skor untuk laga kontra Real Madrid, 21 November 2015, melalui Wakil Presiden Bagian Keuangan, Susana Monje. Menurut Monje, reputasi La Liga terancam hancur jika tuduhan ini terbukti benar.
Pada Rabu (21/10/2015), media-media Spanyol melaporkan, Kepolisian tengah menjalani investigasi terkait paksaan terhadap calon asisten wasit untuk partai bertajuk El Clasico tersebut. Asisten wasit yang identitasnya masih dirahasiakan, mengaku menerima ancaman jika tak bersedia menguntungkan Madrid pada pertandingan nanti.
Pemberitaan ini langsung mengundang atensi dari pihak Barcelona. "Kami sudah mempelajarinya melalui media pada Rabu," kata Monje.
"Kami mungkin akan membahasnya pada rapat direksi. Saya hanya bisa mengatakan, bila terbukti benar, hal ini membahayakan martabat La liga," tutur Monje.
Hingga kini, Real Madrid dan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) belum memberikan komentar resmi terhadap dugaan ini.
RFEF juga belum merilis nama wasit dan asisten yang bakal memimpin partai tersebut. Namun, Jose Luis Gonzalez Gonzalez tertera sebagai wasit terpilih dalam pengaduan yang diberikan kepada Kepolisian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.