Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Juara Dunia, Jerman Incar Trofi Piala Eropa 2016

Kompas.com - 12/10/2015, 20:37 WIB
BERLIN, Kompas.com - Kapten tim nasional Jerman Bastian Schweinsteiger memasang target meraih gelar Piala Eropa 2016 di Perancis pada musim panas nanti. Gelandang Manchester United ini mengatakan hal tersebut usai Der Panzer mengalahkan tim lemah Georgia 2-1 pada laga terakhir kualifikasi Grup D, Minggu (11/10/2015).

Dalam sebuah surat terbuka kepada fans, Schweinsteiger berterima kasih atas dukungan mereka dan mengatakan bahwa sang juara dunia tidak memiliki ambisi lain selain memenangkan gelar juara Piala Eropa. Trofi ini pun menjadi target pribadi Schweinsteiger karena dia belum pernah mengoleksi salah satu gelar internasional utama tersebut.

"Dalam 245 hari lagi Piala Eropa akan berlangsung dan partai final 275 hari lagi," ujar Schweinsteiger, yang bergabung dengan MU pada musim ini setelah lebih dari satu dekade bersama raksasa Liga Jerman, Bayern Muenchen.

"Sebagai pemenang Piala Dunia, kami hanya bisa menetapkan tujuan tertinggi dan kami ingin berada di final di Paris. Dan saya juga bisa mengatakan bahwa kami ingin juara. Sejak Rio (de Janeiro) kami memiliki bintang keempat kami (tanda empat kali juara Piala Dunia). Dari dulu hingga sekarang, semua hal yang baik di Jerman adalah tiga, tetapi sekarang kami ingin lebih," katanya.

Jerman sudah tiga kali meraih gelar Piala Eropa dengan kemenangan terakhir terjadi pada tahun 1996 saat turnamen digelar di Inggris.

Akan tetapi, di tengah antusiasme Schweinsteiger untuk menjadi juara, performa Jerman jauh dari meyakinkan dalam babak kualifikasi. Pasalnya, mereka harus menunggu sampai pertandingan terakhir di grup guna memastikan lolos ke putaran final Piala Eropa untuk ke-12 kalinya mereka secara berturut-turut.

Pelatih Joachim Loew pun menyebut mereka mengalami musim yang paling sulit dalam 12 tahun terakhir, setelah Der Panzer ditaklukkan Irlandia dan Polandia. Mereka pun harus berjuang ekstra keras untuk mengalahkan Skotlandia.

Meskipun demikian, Jerman berhasil menjadi juara grup. Mereka mengumpulkan total 22 poin, unggul satu angka atas Polandia di urutan kedua.

"Dalam pertandingan pertama setelah Piala Dunia kami tidak mendapatkan hasil sesuai yang kami inginkan," kata Schweinsteiger. "Tetapi kami selalu percaya diri dan kami tidak pernah meragukan hal itu. Kami bersatu sebagai tim dan dapat mengatakan bahwa hari ini kami memetik kesuksesan pada kualifikasi."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com