Rivalitas Batasi Silaturahim Mascherano dan Benitez

KOMPAS.com - Pemain bertahan Barcelona, Javier Mascherano, mengaku semakin jarang berkomunikasi dengan Rafael Benitez sejak nama terakhir ddidaulat sebagai pelatih Real Madrid. Maklum, Mascherano dan Benitez dituntut membatasi komunikasi karena rivalitas kedua tim.

Diakui Mascherano, Benitez merupakan sosok penting dalam kariernya. Gelandang berkebangsaan asal Argentina itu sempat tersingkir dari tim utama West Ham United, lalu melejit sejak pindah ke Liverpool pada 2007.

"Dia menyelamatkanku dari sumur gelap dan membantuku mencapai level teratas. Kami tetap menjalin kontak meski berbeda tim," kata Mascherano, Kamis (8/10/2015).

Akan tetapi, hubungan keduanya merenggang karena putusan Benitez memilih Real Madrid pada musim panas 2015. Sejak itu, ruang komunikasi antara keduanya semakin terbatas.

"Kami masih berkomunikasi, tetapi tidak sesering sebelumnya karena kondisi (rivalitas)," ucap Mascherano.

Deputi kapten tim nasional Argentina itu juga menjelaskan kerenggangan itu takkan bertahan lama. "Aku akan meninggalkan Barcelona suatu hari nanti atau dia akan pergi dari Real Madrid. Ketika itu terjadi, segalanya kembali normal," tutur dia.

Real Madrid akan menghadapi Barcelona pada lanjutan La Liga di Stadion Santiago Bernabeu, 22 November 2015. Pertandingan tersebut menjadi kali pertama Benitez dan Mascherano berhadapan sebagai lawan.