Benzema dan Ronaldo Bawa Madrid Juara ICC di Australia

Di turnamen ini, tim yang menang dalam waktu normal mendapatkan tiga poin dan lawan nol. Sedangkan bila pemenang ditentukan lewat adu penalti setelah bermain imbang selama 2x45 menit, maka dua poin untuk pemenang dan satu untuk yang kalah.

Nah, untuk ICC di Australia ini, Madrid berhak menjadi juara setelah pada laga pertama mereka kalah adu penalti melawan Roma dan berhasil mendulang tiga poin pada laga melawan City. Sementara itu, Roma dua kali meraih poin melalui adu penalti, termasuk ketika kalah dari City.

Pada laga ini, Los Blancos sudah unggul sejak menit ke-21 melalui Karim Benzema. Sambil membelakangi gawang, Benzema meneruskan umpan Gareth Bale dari sisi kanan hingga membobol gawang Joe Hart.

Empat menit berselang, Cristiano Ronaldo ambil giliran. Sebenarnya, bola sontekan bintang asal Portugal itu sempat ditepis Hart, tetapi kurang sempurna. Bola pun bergulir pelan hingga melewati garis gawang.

Madrid mempertegas dominasinya satu menit jelang waktu normal berakhir. Kali ini, Pepe sukses menanduk bola umpan silang Isco. Lagi-lagi, Hart tak berdaya.

Setelah gol ketiga, City langsung bereaksi. Pada masa perpanjangan waktu, pasukan Manuel Pellegrini mendapat kado penalti karena Raheem Sterling dijegal Sergio Ramos di kotak terlarang. Yaya Toure yang ditunjuk sebagai eksekutor, mengarahkan bola ke pojok gawang tanpa mampu diantisipasi oleh Keylor Navas.

Intensitas pertandingan mengendur setelah jeda. Pellegrini memutuskan untuk mengganti tujuh pemain. Sedangkan Rafael Benitez menukar sembilan pemain starter dengan penghuni bangku cadangan.

Meski tampil dengan sebagian besar pemain muda, Madrid masih lebih baik. Mereka menambah keunggulan lewat sontekan sederhana Cheryshev pada menit ke-73. Gol ini sekaligus menjadi yang terakhir. Madrid pun menang dengan skor 4-1.