Podolski Tertarik Pindah ke Turki, tapi Masih Hati-hati

ISTANBUL, KOMPAS.com - Pemain depan Arsenal, Lukas Podolski, mengaku tertarik untuk berkarier bersama tim asal Turki, Galatasaray. Namun, penyerang berkebangsaan Jerman ini tak mau tergesa-gesa dalam memutuskan masa depannya.

Podolski berpeluang besar angkat kaki dari London karena tak mendapat garansi bermain reguler dari Manajer Arsene Wenger. Situasi ini tak lepas dari pantauan Galatasaray. Direktur Olahraga Galatasaray, Cuneyt Tanman, pun menyatakan rencana untuk menampung Podolski.

Pemain berusia 30 tahun ini lantas bersikap terbuka. Apalagi, klub asuhan Hamza Hamzaoglu itu mampu memenuhi syarat utama dari Podolski, yakni bermain pada Liga Champions 2015-16.

"Jika ada tawaran dari Turki, aku akan duduk dan membicarakannya bersama keluarga serta kekasihku," ungkap Podolski.

"Aku tumbuh di Turki dan mengetahui sedikit bahasa Turki. Liga Champions adalah syarat dan Galatasaray mengajukan tawaran yang menguntungkan," tambahnya.

Meski terkesan dengan Galatasaray, Podolski tetap menimbang dengan hati-hati. "Sebab, transfer berikutnya bisa jadi kali terakhir untukku. Aku akan mengevaluasi segalanya, termasuk pelatih dan lingkungan," tutur pemain berusia 30 tahun itu.

Sikap penuh pertimbangan ini mungkin dilatari oleh pengalaman terakhir Podolski. Pada Januari 2015, ia memutuskan pindah ke Inter Milan dengan masa pinjaman. Namun, ia cuma tampil 829 menit dan mencetak satu gol di Serie-A.