Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prandelli Nyaris Tiga Kali Gabung ke Juventus

Kompas.com - 19/06/2015, 03:32 WIB
Anju Christian

Penulis

TURIN, KOMPAS.com - Mantan pelatih tim nasional Italia, Cesare Prandelli, mengaku pernah mendapatkan tiga kali tawaran untuk menangani Juventus. Namun, tiga kesempatan itu gagal lantaran kedua belah pihak selalu tidak mencapai kata sepakat.

Juventus melakukan pendekatan pertama pada 2004. Ketika itu, I Bianconeri mencari suksesor Marcelo Lippi, yang memutuskan untuk menangani timnas Italia.

"Saya bicara dengan (Luciano) Moggi, (Antonio) Giraudo, dan (Roberto) Bettega," ungkap Prandelli.

Tawaran menangani Juventus kembali terulang ketika Prandelli menangani Fiorentina pada 2005 hingga 2010. Maklum, Prandelli sukses mendongkrak prestasi La Viola dengan menembus babak 16 besar Liga Champions 2009-2010.

"Kedua, sebelum memperbarui kontrak dengan Fiorentina, saya bicara dengan (Alessio) Secco. Pendekatan ketiga, yakni saat Fiorentina mengizinkan saya bernegosiasi dengan klub lain. Saya kembali bicara dengan Bettega," tutur Prandelli.

Sayang, negosiasi tersebut kembali tak menemui titik temu. Alhasil, Prandelli memutuskan untuk menerima pinangan timnas Italia pada 2010.

Kini, Prandelli berstatus tanpa klub setelah meninggalkan Galatasaray pada musim panas 2014. Tak seperti setengah dekade lalu, kali ini tak satu pun klub Italia menaruh minat kepada Prandelli.

"Saya mendapat beberapa tawaran bagus dari Eropa, tetapi tak ada dari klub Italia," ujar Prandelli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com