Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persipuramania Desak Laga Persipura Vs Pahang Digelar

Kompas.com - 28/05/2015, 17:53 WIB
Ferril Dennys

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Batalnya pertandingan 16 besar Piala AFC antara Persipura Jayapura melawan Pahang FA berbuntut panjang. Perwakilan Persipuramania bersama anggota Komisi IV dan Komisi V DPR Provinsi Papua datang ke kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kamis (28/5/2015), Jakarta, untuk mempertanyakan batalnya pertandingan tersebut.

Jack Komboy (Komisi V DPR Provinsi Papua) dan Yan P Mandenas (Komisi IV DPR Provinsi Papua) berserta perwakilan Persipuramania, Wilson, mendatangi Kemenpora sekitar pukul 12.30 WIB. Mereka menuntut bertemu Menpora, Imam Nahrawi, dan Ketua BOPI, Noor Aman.

Mendengar Menpora tidak berada di tempat, Persipura mania berang. Mereka mencari-cari Menpora. Mereka menendang kaleng asbak, memukul meja, hingga mencabut tanaman hias yang ada di dalam gedung Kemenpora.

Pihak keamanan berusaha menenangkan Persipuramania. Staf khusus Menpora pun datang untuk menerima pengunjuk rasa. Situasi pun terkendali.

Tak lama berselang, Sekretaris Persipura, Rocky Babena, dan Media Officer Persipura tiba di Menpora.

Akhirnya, Ketua BOPI, Noor Aman, berdialog dengan seluruh perwakilan Persipura. Dialog juga sempat berjalan panas tetapi situasi tetap terkendali.

Jack Komboy mengungkapkan tujuan pihaknya datang ke Kemenpora untuk meneruskan aspirasi yang disampaikan oleh pecinta Persipura dan Persipuramania.

"Kami meminta ada kepastian pertandingan Persipura dan Pahang FA digelar lagi. Masyarakat Papua meminta itu. Dengan batalnya laga ini, situasi di Papua cukup panas karena Persipura adalah harga diri mereka," kata Jack Komboy.

Wilson mengaku kecewa dengan batalnya pertandingan ini. "Kami datang dari Papua ingin menuntut. Persipura merupakan ikon Papua. Mengapa Persib bisa bermain, kok kami tidak bisa," sambungnya.

Dalam dialog tersebut, baik Noor Aman dan perwakilan Persipura menjelaskan kronologi batalnya Persipura bertanding. Persipura juga meminta dicabutnya SK pembekuan PSSI. Namun, Noor Aman tidak bisa memenuhinya sehingga dialog berakhir buntu.

Kasus Pahang FA bermula karena tiga pemainnya, yaitu Dickson Nwakaeme asal Nigeria, Zesh Rehman asal Pakistan, dan Domion Delano Stewart asal Jamaika, gagal mendapatkan visa masuk ke Indonesia. Tak ayal, seluruh tim Pahang FA memutuskan langsung pulang ke Malaysia. Pahang FA kemudian menyalahkan PSSI. Mereka dijanjikan oleh PSSI mendapat visa on arrival.

BOPI menolak jika pihaknya disalahkan karena dianggap mempersulit visa ketiga pemain tersebut. Sebab, ketiga pemain tersebut bukan berasal dari negara yang memiliki fasilitas visa on arrival. Oleh karena itu, mereka harus mendapatkan calling visa terlebih dahulu, yang dibuat di Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com