Dituntut "Treble" Tiap Musim, Guardiola Menyerah

MUENCHEN, KOMPAS.com - Pelatih Bayern Muenchen, Pep Guardiola, mengakui dirinya tak mampu selalu meraih treble dalam semusim. Padahal, manajemen Bayern sekalipun tak pernah menargetkan dia untuk menyapu bersih gelar juara. 

Ekspektasi dari publik Jerman terhadap Guardiola memang sangat besar. Ia hadir setelah putusan pensiun dari Jupp Heynckes, yang mengawinkan tiga gelar sekaligus pada 2013.

Selain itu, masa lalu juga jadi beban pria berkebangsaan Spanyol ini. Pada musim pertamanya bersama Barcelona, ia juga meraih mampu memborong lima trofi dalam satu tahun.

Kenyataannya, Guardiola cuma menggigit di ajang domestik. Ia pun dihujani kritik dari sejumlah pengamat karena Bayern tersingkir di semifinal DFB Pokal dan Liga Champions musim ini.

"Mereka di Jerman terlalu banyak bicara. Seharusnya, mereka memberi respek lebih kepada juara Jerman. Saran saya adalah tetaplah tenang," ungkap Guardiola.

"Jika Bayern Muenchen mencari seorang manajer yang mampu meraih treble setiap musim, bukan saya orangnya. Saya tak cukup bagus untuk itu," tambahnya.

Sementara itu, Bayern bakal menjamu Mainz 05 di laga pamungkas Bundesliga musim ini, Sabtu (23/5/2015). Meski Bayern telah mengunci gelar juara, tekanan untuk Guardiola tetap besar. Sebab, Die Roten selalu kalah dalam tiga pertandingan liga sebelumnya.