Saat ini, usianya baru 18 tahun. Namun, Neves sudah menjalani debut profesional bersama Porto pada usia yang sangat muda, 17 tahun lima bulan.
Jumat, 15 Agustus 2014 menjadi momen yang paling bersejarah bagi Neves. Pemain kelahiran 13 Maret 1997 itu dipercaya tampil untuk kali pertama pada ajang kompetitif.
Kepercayaan pelatih Julen Lopetegui memasukkan Neves dibayar tuntas sang pemain. Neves tampil gemilang dengan menyumbangkan satu dari dua gol kemenangan Porto atas Maritimo.
Gol tersebut tak ayal mengundang banyak pujian. Neves menjadi pemain termuda yang berhasil mencetak gol untuk Porto. Neves mengalahkan rekor yang sebelumnya dipegang legenda Porto, Fernando Gomes, yang mencetak gol pada usia 17 tahun 155 hari pada 8 September 1974.
Bukan kejutan
Keberhasilan Neves menembus tim utama Porto bisa disebut sebuah berkah. Neves berkembang pada saat yang tepat dan telah menarik minat Lopetegui.
Pada musim panas 2014, Porto harus kehilangan Fernando yang dipinang Manchester City. Gelandang lain, Tomas Podstawski juga tak bisa menjalani persiapan pramusim karena dipanggil masuk ke skuad Portugal untuk ajang Piala Eropa U-19.
Saat melihat Neves berhasil mencetak satu gol pada pertandingan debut, Lopetegui ternyata tidak terkejut. "Bukan sebuah perjudian memperkenalkan Neves. Dia masih muda, namun sudah siap menjadi bagian klub ini. Dia bermain baik, seperti pemain lain," kata Lopetegui.
Dipuji legenda
Bagi Porto, kehadiran Neves bisa menjadi sebuah anugerah. Media-media Portugal langsung menaruh harapan tinggi kepada Neves. Bahkan, legenda Porto, Vitor Baia, memuji potensi yang bisa diberikan Neves pada masa mendatang.
"Saya senang bisa melihat pemain muda menunjukkan kedewasaan dan kualitas. Dia juga mampu mencetak gol pada debut profesional. Saya berharap dia bisa sukses," kata Baia.
Sang pemain pun tak menyangka bisa langsung menjadi buah bibir pada laga perdananya. Awalnya, Neves hanya mencoba memberikan sesuatu yang terbaik untuk Porto, klub pujaannya sejak masih belia.