Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mitra Kukar Segera Putuskan Nasib Pemainnya

Kompas.com - 11/05/2015, 14:25 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Antara
SAMARINDA, KOMPAS.com - Direktur Operasional Mitra Kukar, Suwanto, mengungkapkan, timnya tengah mengupayakan penyelesaian kontrak para pemainnya setelah PSSI mengeluarkan putusan menghentikan Indonesia Super League (ISL) 2015.

PSSI menghentikan seluruh kompetisi di Indonesia setelah menggelar rapat Komite Eksekutif, Sabtu (2/5/2015). Kompetisi dihentikan karena kondisi force majeure setelah PSSI menilai programnya tidak didukung oleh pemerintah.

Suwanto mengatakan, seusai dengan hasil pertemuan 18 klub ISL dan PSSI, disepakati kewajiban klub. Menurutnya, klub harus membayarkan kontrak pemain hanya 33 persen dari nilai kontrak.

"Persentase tersebut dihitung dari efektifitas kompetisi yang hanya berjalan kurang lebih empat bulan, sehingga para pemain hanya mendapatkan hak kontraknya sebesar 33 persen," terang Suwanto.

Berdasarkan hitungan persentase tersebut, lanjut Suwant, Mitra Kukar hanya menanggung tunggakan hak pemain sekitar Rp 800 juta, dari sekitar Rp 8 miliar yang telah dikeluarkan oleh klub untuk masa persiapan tim, pembayaran 25 persen kontrak pemain, dan sebagian gaji.

"Persoalannya saat ini para pemain masih menginginkan kontrak mereka harus dibayarkan seratus persen. Padahal kalau berbicara untung rugi dari situasi sepak bola saat ini, klublah yang paling banyak dirugikan," jelas Suwanto.

Menurut Suwanto, sampai saat ini manajemen Mitra Kukar memang belum memberikan pernyataan resmi terkait masa depan klub karena manajemen masih menunggu hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) luar biasa PSSI di Jakarta pada Selasa (12/5/2015).

"Dengan adanya keputusan PSSI menghentikan kompetisi, logikanya semua tim yang dibentuk telah bubar, namun kami masih menunggu perkembangan informasi sebelum memutuskan secara resmi," tegas Suwanto.

"Tidak mungkin kami harus membayar kontrak pemain dengan nilai satu tahun, sementara efektitas pertandingan hanya berjalan dua atau tiga bulan. Saya kira ini merupakan solusi terbaik," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com