Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bekukan PSSI, Menpora Segera Surati FIFA

Kompas.com - 20/04/2015, 14:21 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Antara
JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Gatot S Dewa Broto, menyatakan, pihaknya bakal segera mengirimkan surat ke Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) terkait pembekuan terhadap Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Kemenpora mengeluarkan surat keputusan pembekuan PSSI, Sabtu (18//4/2015). Dalam surat tersebut, pemerintah menyatakan tidak akan mengakui seluruh kegiatan keolahragaan, Kongres Luar Biasa (KLB), serta kongres biasa, yang digelar PSSI.

Gatot menjelaskan, Kemenpora bakal menerangkan kepada FIFA mengenai rekomendasi dari Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) yang memberikan persyaratan verifikasi klub peserta Indonesia Super League (ISL) 2015. Menurutnya, rekomendasi itu tidak menyalahi aturan FIFA.

"Hari ini (Senin (20/4/2015) atau paling lambat besok akan kami kirim (surat) ke FIFA. Kami akan jelaskan tentang latar belakang pembekuan tersebut," ungkap Gatot kepada wartawan di Jakarta.

Sekretaris Umum FIFA, Jerome Valcke, sempat melayangkan surat peringatan kepada Menpora Imam Nahrawi pada 10 April lalu. FIFA mengancam akan menjatuhi sanksi kepada Indonesia bila intervensi pemerintah kepada PSSI terus berlanjut.

FIFA menyebut wujud intervensi terlihat dalam tindakan BOPI yang melarang Arema Indonesia dan Persebaya Surabaya ikut serta dalam ISL 2015. Kedua klub itu diniai BOPI masih terkendala masalah tiga aspek wajib yakni kontrak kerja profesional, dokumen keuangan, dan legalitas klub.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com