Arema Serius Pantau Kondisi Kurnia Meiga

"Kami akan terus berkoordinasi dengan tim dokter untuk memantau kondisi Meiga, termasuk kondisi fisik secara kesuluruhan," kata Suharno, Rabu (8/4).

Ketika menjamu Barito di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kurnia Meiga yang berusaha mengamankan gawangnya berbenturan dengan pemain lawan. Benturan yang sangat keras tersebut memaksa Kurnia Meiga hanya bermain tidak lebih dari 14 menit sebagai benteng terakhir Singo Edan, karena harus ditarik keluar akibat cedera yang dialami sangat serius.

Hanya saja, Suharno juga belum bisa memastikan sampai berapa lama Kurnia Meiga beristirahat untuk memulihkan cedera kaki, yang membuat dia sulit berjalan. Saat ini Kurnia Meiga juga dalam pengawasan ketat tim dokter agar cederanya cepat pulih dan tidak bertambah parah karena aktivitasnya.

Menyinggung persiapan menjelang laga tandang melawan dua tim asal Kalimantan Timur, Suharno mengatakan pemain masih fokus melakukan recovery dan mereka mulai berlatih kembali pada Kamis (9/4). Suharno akan mematangkan strategi dan teknik permainan agar mampu membawa pulang poin sempurna yang hilang pada laga perdana ketika menjamu Persija Jakarta di kandang pada Sabtu (4/4).

Menurut rencana, Arema akan bertolak ke Kaltim pada Jumat (10/4). Mereka hanya memiliki waktu satu hari untuk latihan dan uji coba lapangan di sana (Kaltim) karena pada Minggu (12/4) sudah bertanding kembali.

Suharno mengakui kemenangan yang diraih anak asuhnya atas Barito mampu membangkitkan semangat setelah mengalami penurunan karena faktor nonteknis. "Kemenangan atas Barito Putera menjadi modal pembangkit motivasi dan semangat anak-anak untuk bermain seperti sebelumnya dan melibas lawan-lawannya dalam setiap pertandingan," ujarnya.