Calhanoglu menjadi buah bibir karena pemain berusia 21 tahun tersebut ahli sebagai eksekutor tendangan bebas di Eropa. Empat dari lima gol yang dicetak Calhanoglu di Bundesliga tercipta lewat tendangan dari luar kotak penalti, tiga di antaranya merupakan tendangan bebas langsung.
"Tidak ada penawaran resmi tetapi aku bangga dengan rumor transfer tersebut. Agenku akan mengambil alih dalam transaksi transfer tetapi aku merasa nyaman di Leverkusen. Aku memiliki beberapa tujuan tetapi pertama kami ingin mengalahkan Atletico Madrid di Liga Champions," kata Calhanoglu.
Calhanoglu juga berbicara soal masa depannya di tim nasional Turki setelah pelatih Fatih Terim menyaksikan permainannya saat melawan Atletico Madrid pada leg pertama perdelapan final Liga Champions, dua pekan lalu. Calhanoglu pernah dicoret Terim terkait insiden pada Mei 2003. Ia berselisih dengan rekannya Gokhan Tore dan Omer Toprak.
"Terim datang untuk melihat pertandingan pertama melawan Atletico. Setelah pertandingan, dia pergi tetapi menghubungiku. Kami berbicara positif soal masa depan. Saya merindukan tim nasional dan aku ingin tetap membela Turki. Jika Terim memanggilku kembali maka aku ingin melawan Belanda pada 28 Maret," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.