Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suarez "Serang" Media Inggris

Kompas.com - 26/02/2015, 16:39 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Goal
BARCELONA, KOMPAS.com - Penyerang Barcelona, Luis Suarez, membantah telah menggigit tangan bek Manchester City, Martin Demichelis, pada laga leg pertama 16 besar Liga Champions, di Etihad Stadium, Selasa (24/2/2015). Ia pun menilai media-media Inggris telah membuat berita yang tidak benar.

Barcelona menang 2-1 pada pertandingan tersebut. Sepasang gol Barcelona diciptakan Suarez pada menit ke-16 dan 30, sementara satu-satunya gol tim tauan rumah dicetak oleh Sergio Aguero pada menit ke-60.

Di sela-sela laga, melalui tayangan rekaman video, tangan kanan Demichelis terlihat menahan pergerakan Suarez. Suarez kemudian merespons dengan menyodorkan wajahnya ke tangan pemain asal Argentina tersebut. Namun, dari sudut kamera yang berbeda, Suarez tampak tidak menggigit tangan Demichelis.

Peristiwa itu pun langsung mendapatkan perhatian khusus dari UEFA. Namun, UEFA, pada Rabu (25/2/2015), memastikan tidak akan mengambil langkah apapun karena tidak mendapatkan laporan dari ofisial pertandingan seusai laga.

"Dia (Demichelis) memegang leherku. Aku tidak mengerti mengapa mereka (media Inggris) menginginkan hal ini. Mereka ingin membuat masalah. Mereka tampaknya kecewa setelah apa yang aku lakukan di Piala Dunia. Namun, mereka lupa aku pernah bermain di Inggris dan mereka seharusnya sedikit menghargaiku," ujar Suarez.

Suarez telah menggigit pemain lawan sebanyak tiga kali sepanjang kariernya. Ketika bermain untuk Ajax, Suarez menggigit pemain PSV Eindhoven, Otman Bakkal, pada November 2010. Saat membela Liverpool, ia menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic, pada laga Premier League, 21 April 2013.

Terakhir, Suarez menggigit bek Italia, Giorgio Chiellini, ketika membela Uruguay pada pertandingan fase grup Piala Dunia, di Estadio Das Dunas, 24 Juni 2014.

Atas tindakan itu, Suarez dilarang tampil dalam sembilan pertandingan internasional, dilarang terlibat dalam kegiatan sepak bola, termasuk masuk stadion dan latihan, selama empat bulan, dan didenda 66.000 poundsterling atau sekitar Rp 1,4 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Goal
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com