Widodo—sapaan mantan asisten Timnas PSSI ini—mengatakan, sebelas pemain lokal Madura akan bertanding dengan pemain yang sudah berpengalaman baik di Liga Super Indonesia (ISL) atau di Divisi Utama. Melihat dari kemampuan mereka, sebelas pemain lokal Madura memiliki potensi untuk bersaing dengan pemain level nasional. Yang menjadi tatangan bagi mereka yakni mental. “Apakah mental sebelas pemain itu bisa bersaing dengan pemain luar yang sudah kaya pengalaman, akan dibuktikan pada seleksi Minggu mendatang,” katanya saat ditemui usai seleksi pemain.
Dijelaskan mantan pelatih Gersik United ini, dari sebelas pemain lokal Madura, akan dipilih empat pemain untuk mengisi skuad Laskar Sape Kerap. Jatah empat pemain itu berdasarkan visi dan misi mejemen PMU, bahwa pemain Madura harus bisa membuktikan kemampuannya di level permainan yang lebih tinggi.
PMU sendiri, ujar Widodo, memiliki target untuk bisa lolos kembali pada kompetisi ISL mendatang. "Bahkan, jika memungkinkan menjadi juara di Divisi Utama," kata Widodo.
Untuk mewujudkan target tersebut, lanjut Widodo, pihaknya tidak mau bermain-main dalam seleksi pemain. Apalagi ada titipan dari orang-orang tertentu. Titipan pemain itu justru akan menjadi bumerang bagi klub. Widodo menegaskan, ia ingin mencari pemain yang bagus, memiliki fisik tinggi, stamina kuat, kemampuan yang bagus serta memiliki visi permainan yang baik di lapangan. Untuk mencari pemain seperti kriteria itu, diakuinya tidak mudah. Alasannya karena banyak pemain yang sudah terikat kontrak dengan klub lain. Termasuk mantan pemain PMU sewaktu berlaga di ISL kemarin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.