Wenger Beberkan Masalah Cedera Para Pemain Arsenal

Mesut Oezil mengalami masalah pada lutut sebelum akhir babak pertama, pertandingan Premier League melawan Chelsea, di Stamford Bridge, 5 Oktober 2014, tetapi bermain hingga akhir. Wenger pun mengaku tak menyangka masalah itu berkembang menjadi serius.

Setelah laga melawan Chelsea itu, Oezil bergabung dengan tim nasional Jerman. Tim dokter timnas Jerman memeriksa Oezil dan mendapati bahwa masalah lutut Oezil lebih berat dari yang diperkirakan. Oezil divonis mengalami retak pada lutut kiri dan diperkirakan membutuhkan waktu pemulihan hingga akhir tahun ini.

"Oezil tidak memberitahu saya selama pertandingan. Saya bahkan tidak tahu apa-apa. Semua terjadi pada saat jeda pertandingan. Sebelum kami melanjutkan babak kedua, fisioterapis kami mengatakan Oezil mengalami sedikit rasa sakit pada lututnya, namun tidak buruk," kata Wenger.

"Dia ingin terus melanjutkan pertandingan dan saya mengatakan jika dia tidak merasa baik, dia harus bilang kepada saya. Saya segera akan menggantinya. Dia tidak mengatakan apapun sepanjang laga. Saya membiarkannya bermain karena kami membutuhkan gol dan dia bisa memberikan umpan menjadi gol," lanjutnya.

"Setelah pertandingan, dia ingin membela Jerman. Bersama Jerman, mereka awalnya tidak mengatakan apapun. Kami bermain Minggu, lalu dia libur latihan Senin. Pada Selasa, kubu Jerman memberikan dia libur. Dia direncanakan baru berlatih Rabu. Namun, Rabu pagi dia mengatakan tidak berlatih. Tim Jerman melakukan pemindaian terhadapnya. Hasilnya, dia mengalami cedera ligamen yang cukup serius," ujar Wenger.

Selain Oezil, Arsenal juga sudah kehilangan beberapa pemain lain, seperti Olivier Giroud, Mathieu Debuchy, Laurent Koscielny, Theo Walcott, Mikel Arteta, dan Aaron Ramsey.

"Musim ini, kami mendapatkan banyak cedera pemain secara tiba-tiba. Contohnya Giroud. Saya tidak tahu apa yang bisa kami lakukan terhadap cedera Giroud. Lalu, ada Debuchy yang mengalami masalah pergelangan kaki," jelas Wenger.