"Musim lalu Liverpool hampir menjuarai Premier League. Aku menghormati seluruh kinerja timku. Tetapi, aku absen selama enam pertandingan dan mencetak seluruh gol itu pada Premier League tanpa dari eksekusi penalti," tuturnya.
"Aku benar-benar senang meninggalkan mereka karena jika aku tidak punya mentalitas untuk memimpin tim, Liverpool tidak menyelesaikannya dengan baik seperti saat ini. Kembali bermain di Liga Champions adalah targetku (saat masih di Liverpool)," tambahnya.