Sementara, pada Kamis (2/10/2014), Nike bertandang ke Tulehu, ibu kota Kecamatan Salahutu di Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Di kota kecil itu, lokasi pencarian bakat dihelat di Stadion Matawaru.
Seturut rilis yang dikirim pihak Nike, ada persyaratan yang termaktub dalam pencarian itu. Kriteria pesepak bola muda itu berada dalam kisaran usia 16 hingga 19 tahun. Calon mesti punya keberanian tinggi berlaga sepak bola pada ajang internasional.
Selanjutnya, dari lima kota tersebut akan dipilih 15 pemain berdasarkan beberapa kriteria, termasuk kemampuan teknis dan pengambilan keputusan.
Tahapan berikutnya adalah pihak Nike mengundang 15 bakat muda itu ke Jakarta pada akhir Oktober untuk mengikuti proses seleksi. Dari jumlah itu, jajaran pelatih dan pemain profesional akan memilih satu orang pemain berdasarkan pada kecepatan, teknik, kecerdasan di lapangan dan proses pengondisian. Acara seleksi di Jakarta berlangsung pada Minggu (26/10/2014).
Pada tahap selanjutnya, bakat muda terbaik yang menjadi wakil Indoneia akan mendapat sesi sebulan pelatihan intensif untuk persiapan laga final global. Pada sesi itu bakat muda tersebut mendapat pelatihan berbicara Bahasa Inggris. Ia juga bakal mendapat porsi perkenalan ke publik dengan pola hidup layaknya atlet internasional.
“Tujuan diadakannya program Most Wanted ini adalah untuk memberikan wadah bagi para pemain sepak bola muda Indonesia yang bercita-cita menjadi pemain kelas dunia untuk memiliki kesempatan menjadi pemain profesional dan memberi mereka pengalaman untuk berlatih pada tingkat profesional. Selain itu, mereka juga akan menerima pelatihan kelas dunia untuk peningkatan kemampuan bermain sepak bola, serta mendapatkan konseling seputar gizi dan pelatihan kebugaran,” ujar Nino Priambodo, Country Marketing Manager Nike Indonesia.
Pemain berbakat tersebut, selanjutnya, akan dikirim ke London, Inggris, tepatnya di Nike Academy, FA Centre of Excellence di St. George's Park. Di situ, pemain mendapatkan fasilitas dan pelatihan dari ahli gizi, psikolog, dan pelatihan kebugaran.
Catatan menunjukkan Nike Most Wanted, sebelumnya bernama Nike's The Chance. Sejak 2010, program ini memberi kesempatan pelatihan khusus kepada seribu pemain berbakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.