Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benamkan Australia 4-1, Indonesia Juara Grup A

Kompas.com - 23/09/2014, 10:25 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

SHAH ALAM, KOMPAS.com - Indonesia tampil gemilang saat menaklukkan Australia, 4-1, pada laga penyisihan Grup A Piala AFF Futsal 2014 di Stadion Melawati, Shah Alam, Selasa (23/9/2014).

Hasil tersebut membawa Indonesia menjadi juara Grup A dengan meraih poin sempurna dari empat pertandingan. Adapun Australia harus puas menduduki posisi kedua dengan sembilan poin.

Dihadapkan pada sejarah tidak pernah menang saat menghadapi Australia, Indonesia tampil luar biasa. Diawali dengan komposisi pemain Yos Adi Wicaksono, Caesar Silitonga, Bambang Bayu Saptaji, Indra Kurnia Purnomo, dan Jaelani Ladjanibi, Indonesia bermain taktis lewat umpan-umpan pendek yang cepat.

Gol pertama Indonesia lahir melalui kerja sama apik antarpemain. Caesar memberikan operan kepada Bambang Bayu yang berada di sisi kiri. Dengan cermat, Bambang Bayu langsung mengirimkan umpan kepada Jaelani yang melepaskan tendangan mudah untuk menceploskan bola ke gawang yang sudah kosong.

Unggul 1-0, Indonesia mengubah komposisi pemain. Kali ini, Andriansyah Agustin, Andri Kustiawan, Ahmad Zulfikar, dan Fhandy Permana mulai dimainkan pelatih Dadang Iskandar.

Tak beberapa lama berselang, kuartet ini mampu menggandakan skor. Aksi individu dari Fhandy yang berhasil melewati dua pemain Australia, diteruskan sepakan terukur yang membuat gawang Australia kembali bobol.

Tertinggal 0-2, Australia semakin gencar melancarkan serangan ke gawang Yos Adi. Namun, pertahanan Australia mengendur saat fokus mencetak gol. Indonesia kembali melakukan pergantian pemain demi memulihkan kondisi fisik para pemain.

Dari sebuah umpan cepat Yos Adi, bola mengarah tepat kepada Bambang Bayu. Melihat kiper Angelo Konstantinou keluar dari sarangnya, Bambang Bayu melepaskan tendangan lambung indah yang sukses mengoyak jala Australia. Babak pertama ditutup dengan keunggulan Indonesia 3-0.

Memasuki awal babak kedua, Australia sempat memperoleh asa mengejar skor dari Indonesia. Berawal dari kesalahan Indra yang bermaksud mengumpan Jaelani, Australia memperkecil skor setelah Jarrod Basger memanfaatkan bola muntah hasil sepakan rekannya. Skor kini 3-1 masih untuk keunggulan Indonesia.

Mendapat satu gol, Australia bermain cepat untuk membongkar pertahanan Indonesia. Beruntung, para pemain Indonesia mampu tampil penuh konsentrasi mengawal daerah pertahanan sendiri.

Bahkan, strategi serangan balik mampu menciptakan gol keempat bagi Indonesia. Umpan Indra berhasil diselesaikan dengan baik oleh Andri. Indonesia pun menutup laga dengan kemenangan 4-1 atas Australia.

Kemenangan ini membuat Indonesia tampil sebagai juara Grup A dengan nilai 12. Indonesia sukses menceploskan 39 gol dan hanya kebobolan enam gol. Sedangkan, Australia menduduki urutan kedua dengan sembilan poin dan mencetak 26 gol serta kemasukan empat gol.

Kedua tim tetap memastikan diri lolos ke babak semifinal. Di semifinal, Indonesia akan menunggu peringkat kedua Grup B antara Thailand dan Vietnam. Kedua negara yang menjadi calon lawan Indonesia itu akan saling bertemu untuk menentukan juara Grup B pada Selasa sore ini.

Saat ini, Vietnam dan Thailand sama-sama mengumpulkan sembilan poin. Vietnam untuk sementara memimpin Grup B karena unggul selisih gol atas Thailand.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com