Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jacksen: Persipura Kurang Garang

Kompas.com - 29/08/2014, 18:25 WIB
JAYAPURA, Kompas.com - Pelatih Persipura Jayapura Jacksen F Tiago mengakui, anak asuhnya kurang garang seperti mengalahkan Kuwait SC, sehingga ditahan imbang 1-1 oleh tamunya Mitra Kukar pada lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Mandala, Jayapura, Papua, Jumat (29/8/2014) sore.

"Ini merupakan puncak permainanan anak-anak. Hari ini kami paceklik kemenangan. Tapi secara umum anak-anak bermain lebih bagus dibandingkan awal musim ini saat menahan imbang Mitra Kukar di kandangnya," kata Jacksen usai pertandingan.

Jacksen mengatakan bahwa pada babak pertama pertandingan berjalan lamban, tetapi timnya bisa mencetak gol dan dibalas oleh tim tamu.

"Tetapi di babak kedua, setelah mendapatkan evaluasi dan motivasi Boaz Salossa dan kawan-kawan mencoba memaksimalkan situasi dan terbukti dengan 30 menit akhir bisa mengurung pertahanan lawan," katanya.

Mantan pelatih Pesiter Ternate dan Persitara Jakarta Utara itu mengatakan jika saja sejumlah peluang emas yang didapatkan oleh Boaz, Pahabol dan Robertino, kemungkinan timnya bisa meraih kemenangan.

"Hanya saja itu, anak-anak mungkin belum fokus. Ini siklus biasa dalam sebuah tim, jika sebelumnya bermain bagus maka laga selanjutnya belum bisa normal," katanya.

Hasil imbang yang diraih timnya itu, lanjut Jacksen, juga karena waktu istirahat yang kurang selama beberapa waktu terakhir ini.

"Anak-anak masih terbawa laga AFC. Kita juga kurang istirahat. Tapi kami akan fokus untuk dua lawa away melawan Persela Lamongan dan Persepam Madura United pada 2 dan 5 September. Besok kami sudah berangkat," katanya.

Persipura telah memastikan diri lolos ke babak delapan besar. Saat ini mereka menempati peringkat kedua klasemen sementara Wilaya Timur, di bawah Persebaya Surabaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com