Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Usulan RD untuk Timnas U-19

Kompas.com - 21/08/2014, 18:24 WIB
Ferril Dennys

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23, Rahmad Darmawan, berpendapat, Timnas Indonesia U-19 harus lebih cepat melakukan transisi dari penyerang ke bertahan dan lebih produktif memanfaatkan peluang. Hal itu merupakan usulan RD saat menjadi panelis dalam rapat evaluasi Timnas U-19 bersama Badan Tim Nasional (BTN)  di salah satu hotel di kawasan Kuningan, Jakarta, Kamis (21/8/2014).  Selain RD, Alfred Riedl, dan Fachri Husaini juga menjadi panelis.

Evaluasi yang digelar sejak pukul 10.00 WIB hingga 15.00 WIB tersebut berkaitan dengan penampilan Garuda Jaya di turnamen Hassanal Bolkiah Trophy 2014. Dalam turnamen yang digelar di Brunei Darussalam tersebut, Evan Dimas dan kawan-kawan harus tersingkir dari babak penyisihan grup. Mereka menelan tiga kekalahan, sekali meraih hasil imbang, dan hanya sekali memetik kemenangan.  

"Evaluasi ini mendiskusikan kenapa Timnas U-19 bisa gagal. Sebenarnya, tim ini tidak ada masalah Selama ini, kita menilai tim dari hanya melihat hasil. Masalahnya, tim ini tak memiliki banyak pemain yang bisa mencetak gol," kata RD.

"Masukan saya cuma dua. Saya meminta tim lebih cepat merespons transisi dari menyerang ke bertahan. Lalu, lebih produktif dalam memanfaatkan peluang," lanjutnya.

Secara pribadi, RD berharap ada modifikasi terhadap permainan Garuda Jaya. "Bisa saja ada modifikasi. Skema 4-3-3 bukan tanpa variasi. Bisa saja 4-3-3 tapi ada pemain sayap mereka yang digeser ke tengah. Namun, ini hanya opini. Bukan usulan. Ini kewenangan tim pelatih yang tahu kondisi pemain," tuturnya.

HBT merupakan turnamen pemanasan bagi Timnas U-19 sebelum tampil di Piala Asia yang digelar di Myanmar pada 9-23 Oktober 2014. Garuda Jaya akan bersaing dengan Uzbekistan, Australia, dan Uni Emirat Arab di Grup B.

"Saya optimistis dengan tim ini. Mereka melawan tim yang levelnya di atas mereka saat di HBT. Tekanannya lebih berat. Nanti, mereka akan melawan tim yang level usianya sama di Piala Asia," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Kata Larry Siwu Usai Kalah dari Rahul Pinem di HSS Series 5

Olahraga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com