Brasil menang berkat gol Thiago Silva (7) dan David Luiz (69), sementara gol Kolombia dicetak James Rodriguez (80, penalti).
Sepanjang laga, Brasil melepaskan enam tembakan akurat dari 12 usaha, dengan penguasaan bola 52 persen. Adapun Kolombia melepaskan lima tembakan titis dari 11 percobaan.
Sejumlah kalangan menilai Brasil tidak tampil maksimal dan itu karena mereka belum sepenuhnya pulih setelah melawan Cile pada laga 16 besar, di Estadio Mineirao, Belo Horizonte, pada 28 Juni 2014.
Melawan Cile, Brasil menang melalui adu penalti setelah skor 1-1 tak berubah hingga babak tambahan berakhir. Brasil memenangi adu penalti dengan skor 3-2.
"Kami tak punya masalah kelelahan setelah pertandingan melawan Cile dan tim ini (melawan Kolombia) dalam kondisi fisik prima, seperti yang Anda lihat pada babak pertama. Jika kami mendapatkan gol kedua, itu akan lebih menenangkan bagi kami," ujar Scolari.
"Kami kebobolan karena kami kehilangan penguasaan bola dan keseimbangan. (Kolombia) sangat berniat menyerang, dengan tiga penyerang dan James Rodriguez (dijadikan gelandang serang). Pemain depan kami harus bekerja lebih keras, tetapi pada akhirnya kami berhasil. Masih ada dua langkah lagi untuk menjadi juara, tetapi kami punya kemampuan mencapainya," tutur Scolari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.