Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Brasil Vs Kolombia, Melawan Sindrom Kepanikan

Kompas.com - 04/07/2014, 10:05 WIB
Ary Wibowo

Penulis

FORTALEZA, KOMPAS.com - Jika disebut masalah apa yang dialami skuad Brasil di Piala Dunia 2014 saat ini, bisa jadi salah satunya adalah sindrom kepanikan. Maklum, harapan besar menjadi juara di kandang sendiri, membuat skuad Selecao dihadapkan pada tekanan besar setiap melakoni laga di turnamen tersebut.

Contoh munculnya sindrom kepanikan itu bisa dilihat saat menghadapi Cile pada 16 besar di Estadio Mineirao, Sabtu (28/6/2014). Meski berhasil menyingkirkan Cile lewat babak adu penalti, terlihat jelas kepanikan para pemain Brasil terlihat saat permainan mereka macet ketika menghadapi pressing ketat dari Alexis Sanchez dan kawan-kawan.

Bahkan, bisa dibilang Brasil bisa meraih kemenangan karena dinaungi dewi fortuna. Selain tendangan Mauricio Pinnila dari luar kotak penalti yang membentur mistar gawang pada akhir babak tambahan, kemenangan Brasil pun harus ditentukan saat penendang kelima Cile, Gonzalo Jara, gagal menjalankan tugasnya dengan baik karena bola tendangannya juga membentur tiang gawang.

Babak adu penalti itu sempat membuat beberapa pemain Brasil menangis. Salah satunya adalah kapten Thiago Silva, yang sempat menitikkan air matanya saat Willian gagal mengeksekusi penalti. Hal itulah yang akhirnya membuat Scolari mengundang tim psikolog untuk mendampingi tim pada sesi latihan awal pekan ini.

"Mereka takut Brasil tidak lolos. Mereka menangis saat menyanyikan lagu kebangsaan, perpanjangan waktu, serta menangis saat sebelum dan sesudah babak penalti," ungkap sang psikolog, Regina Brandao.

Sementara itu, situasi berbeda menghinggapi Kolombia yang bakal menjadi lawan Brasil pada perempat final di Estadio Castelao, Jumat (4/7/2014). Kolombia bahkan saat ini tengah mendapat kepercayaan diri besar karena penampilannya sepanjang turnamen cukup menjanjikan. Mereka adalah salah satu tim yang mampu mencatatkan rekor kemenangan 100 persen sejak penyisihan grup.

Aksi meyakinkan skuad asuhan Jose Pekerman itu dimulai dengan kemenangan 3-0 atas Yunani, 2-1 atas Pantai Gading, dan 4-1 atas Jepang di babak grup dan 2-0 atas Uruguay di 16 besar. Penampilan gemilang James Rodriguez pun semakin menambah suntikan semangat bagi skuad Kolombia.

Rodriguez saat ini sudah mengemas total lima gol dan sekaligus membuatnya sementara berstatus sebagai top scorer, unggul satu gol atas bintang Brasil, Neymar. Karena itulah, Rodriguez dinilai bakal menjadi ancaman berbahaya bagi pertahanan Brasil pada pertandingan yang bakal disiarkan langsung oleh TV-One pada Sabtu (5/7/2014) pukul 03.00 WIB itu.

"Dia (Rodriguez) telah menunjukkan bahwa seberapa hebat dirinya dan kami harus memberinya selamat atas apa yang sudah dilakukannya. Tetapi, dengan segala hormat, aku berharap siklus hebatnya itu sekarang berakhir di Piala Dunia dan Brasil akan melaju ke babak selanjutnya," ujar Neymar.

Melihat catatan sejarah pertemuan kedua tim, Brasil lebih unggul dari Kolombia. Dari total 25 pertemuan, Brasil sukses memenangi 15 laga. Sedangkan, Kolombia baru menang dua kali dan delapan laga sisanya berakhir imbang. Terakhir kali Kolombia menang atas Brasil pada Copa Amerika 1991.

Di atas kertas, Brasil memang lebih diunggulkan. Akan tetapi, jika tidak waspada kecepatan para pemain Kolombia bakal kembali membuat para pemain Brasil kewalahan. Jika taktik skuad Samba kembali macet di lapangan, tentunya salah satu jalan keluar yang harus diambil adalah tetap tenang agar dapat melawan sindrom kepanikan.

Prakiraan susunan pemain:
Brasil: Cesar; Maxwell, Luiz, Silva, Alves; Fernandinho, Paulinho, Neymar, Oscar, Hulk; Fred
Pelatih: Luis Felipe Scolari

Kolombia: Ospina; Zuniga, Zapata, Yepes, Armero; Cuadrado, Sanchez, Aguilar, Rodriguez; Martinez, Gutierrez
Pelatih: Jose Pekerman

Kemungkinan absen
Brasil: Luis Gustavo (akumulasi kartu), Marcelo (meragukan)
Kolombia: -

Rekor 5 pertemuan terakhir
15/11/2012 - Brasil 1-1 Kolombia (laga persahabatan)
16/10/2008 - Brasil 0-0 Kolombia (kualifikasi Piala Dunia)
15/10/2007 - Kolombia 0-0 Brasil (kualifikasi Piala Dunia)
13/ 10/2004 - Brasil 0-0 Kolombia (kualifikasi Piala Dunia)
7/9/2003 - Kolombia 1-2 Brasil (kualifikasi Piala Dunia)

Performa lima laga terakhir
Brasil: M-M-S-M-M
Kolombia: M-M-M-M-M

Prediksi:
Bwin: 1,85 - 3,70 - 4,00
William Hill: 1,83 - 3,40 - 4,50
Kompas Bola: 55 - 45

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com