Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Perancis Vs Jerman, Jalan Terjal Der Panzer

Kompas.com - 04/07/2014, 09:31 WIB
Ary Wibowo

Penulis

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Jerman bakal mendapat tantangan berat saat menghadapi Perancis pada perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Jumat (4/7/2014). Pertandingan itu pun bakal dijadikan ajang unjuk gigi dari dua tim Eropa di Benua Amerika.

Perancis dan Jerman menjadi salah satu calon kuat pengukir sejarah di Amerika Latin. Maklum, hingga saat ini belum ada tim dari Eropa yang berhasil mengangkat trofi Piala Dunia jika diselenggarakan di Benua Amerika. Selain, Perancis dan Jerman, masih ada Belgia dan Belanda di barisan wakil Eropa.

Bagi Perancis, ini adalah kesempatan besar mereka mengulang kesuksesan untuk meraih gelar kedua Piala Dunia. Apalagi, sepanjang turnamen berlangsung, Perancis dinilai merupakan tim yang permainannya cukup konsisten.

Pada penyisihan Grup G, Perancis lolos sebagai juara grup setelah mengalahkan Honduras 3-0, Swiss 5-2, dan bermain imbang tanpa gol dengan Ekuador. Pada perempat final, Nigeria pun digilas dua gol tanpa balas. Hal itulah yang bakal dijadikan modal bagi skuad asuhan Didier Dechamps itu untuk menghadapi Jerman.

"Kami tidak takut apapun. Menyenangkan bisa bermain melawan Jerman di perempat final dan kami ingin memenangi laga itu untuk teman, rekan-rekan, keluarga, dan bagi negara Perancis," ungkap Deschamps.

Sementara itu, di kubu Jerman kini tengah dilanda tekanan besar. Tekanan bagi skuad Der Panzer tidak lain muncul setelah laga melawan Aljazair di 16 besar. Meski berhasil menang, penampilan Jerman dinilai belum maksimal. Mereka pun harus bersusah payah menaklukkan Aljazair lewat perpanjangan waktu.

Skuad asuhan Joachim Loew sadar betul akan tekanan tersebut. Akan tetapi, mereka tetap optimistis bisa mengalahkan Perancis demi meraih gelar juara keempat di Brasil. "Ketika Anda datang ke Piala Dunia bersama Jerman, Anda diharapkan bisa memenanginya. Kami tidak datang ke sini hanya untuk ambil bagian," kata Andre Schuerrle.

Berdasarkan lima pertemuan terakhir, Perancis memang unggul atas Jerman karena mampu menang tiga kali, kalah sekali dan sisanya berakhir imbang. Namun, jika menarik sejarah panjang pertemuan kedua tim di Piala Dunia, Perancis bisa dibilang mempunyai mimpi buruk jika menghadapi Jerman.

Jerman sukses memborong tiga pertemuan dengan kemenangan. Salah satu pertemuan bahkan sempat diwarnai kontroversi. Pada semifinal Piala Dunia 1982 Spanyol, kiper Harald Schumacher dianggap sengaja mencederai Patrick Battiston. Keluarnya Battiston memberi keuntungan bagi Jerman dan mereka pun berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 sebelum akhirnya memenangi adu penalti.

"Kami hidup pada masa sekarang. Ada sejarah panjang antara kedua negara ini, tetapi kami ingin mengukir sejarah kami sendiri di perempat final ini. Aku tidak sabar dan aku yakin seluruh tim juga merasakan hal yang sama. Kami tidak bermain di Piala Dunia setiap tahun dan ini adalah kesempatan langka bermain melawan salah satu tim favorit juara," kata kapten Perancis, Hugo Lloris.

Siaran langsung
Jumat 4 Juli 2014, pukul 23.00 WIB di K-Vision/TV-One

Prakiraan susunan pemain:
Perancis: Lloris; Evra, Sakho, Varane, Debuchy; Matuidi, Cabaye, Pogba; Griezmann, Valbuena, Benzema
Pelatih: Didier Deschamps

Jerman: Neuer; Lahm, Mertesacker, Hummels, Howedes; Kroos, Khedira, Schweinsteiger, Oezil, Goetze; Mueller
Pelatih: Joachim Loew

Kemungkinan absen
Perancis: -
Jerman: Shkodran Mustafi (cedera)

Rekor 5 pertemuan terakhir
6/2/2013 - Perancis 1-2 Jerman (laga persahabatan)
29/2/2012 - Jerman 1-2 Perancis (laga persahabatan)
12/11/2005 - Perancis 0-0 Jerman (laga persahabatan)
15/11/2003 - Jerman 0-3 Perancis (laga persahabatan)
27/2/2001 - Perancis 1-0 Jerman (laga persahabatan)

Performa lima laga terakhir
Perancis: M-S-M-M-M
Jerman: M-M-S-M-M

Prediksi:
Bwin: 3,00 - 3,20 - 2,40
William Hill: 3,00 - 2,88 - 2,60
Kompas Bola: 48 - 52

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com