Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/06/2014, 08:28 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

Sumber CBC
RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com — Adidas dan 888 Poker terbuka terhadap kemungkinan berhenti menjadi sponsor pribadi penyerang Uruguay dan Liverpool, Luis Suarez. Hal ini berkaitan dengan tindakan Suarez menggigit bagi bek Italia, Giorgio Chiellini, pada menit ke-79, laga Grup D, di Estadio Das Dunas, Natal, Selasa (24/6/2014).

FIFA tengah menyelidiki insiden itu. Menurut peraturan, Suarez bisa dikenai sanksi larangan bertanding dalam 24 pertandingan internasional, jika terbukti bersalah.

"Berkaitan dengan dugaan terhadap Luis Suarez, kami mengevaluasi hubungan kerja sama kami dengannya. Kami tak akan memberi toleransi terhadap perilaku yang tidak sportif," demikian pernyataan 888 Poker, melalui Twitter.

"Adidas menyadari adanya isu yang melibatkan Luis Suarez. Kami menunggu selesainya investigasi FIFA terhadap masalah ini dan akan memberikan respons sesuai investigasi tersebut," demikian pernyataan Adidas, yang telah menjadi partner FIFA sejak 1970.

Sementara itu, Direktur Agen Pemasaran Olahraga Brand Raport Nigel Curry mengatakan bahwa tindakan menggigit Chiellini bisa membuat Suarez kehilangan kontrak kerja sama dan kesulitan mendapatkan sponsor pada masa mendatang.

"Ini cukup merugikan baginya. Ia bisa kehilangan peluang sekali seumur hidup untuk menjadi pahlawan pada Piala Dunia. Meski ia pemain hebat, ada pihak lain di sekitarnya. Jika ada risiko besar, maka pihak-pihak itu (sponsor) akan mengambil pilihan yang lebih aman. (Piala Dunia) adalah pasar yang besar, kesempatan besar untuk menjadi salah satu superstar global," ulas Curry.

Tindakan Suarez menggigit Chiellini menjadi isu global karena Suarez pernah dua kali menggigit lawan. Peristiwa pertama dilakukan saat ia masih bermain bersama Ajax Amsterdam. Pada 20 November 2010, Suarez menggigit lengan pemain PSV Eindhoven, Otman Bakkal.

Selanjutnya, pada 20 April 2013, Suarez kembali berulah. Ia menggigit lengan bek Chelsea, Branislav Ivanovic, saat bermain untuk Liverpool. Kedua aksi tersebut membuat Suarez mendapat hukuman larangan bermain.

Suarez juga pernah melakukan handsball untuk mencegah tembakan akurat penyerang Ghana, Asamoah Gyan, masuk ke gawang Uruguay pada Piala Dunia 2010. Atas tindakan itu, Suarez diganjar kartu merah, dan Ghana mendapatkan hadiah penalti.

Gyan mengeksekusi hadiah penalti itu, tetapi gagal mencetak gol. Tembakannya mengenai tiang dan bola kemudian keluar lapangan. Suarez yang berada di pinggir lapangan bergembira karena kegagalan Gyan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Debutan Muda Persib 'Jail' dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Saat Debutan Muda Persib "Jail" dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Liga Indonesia
Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com