Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capello "Sesalkan" Teknologi Garis Gawang

Kompas.com - 17/06/2014, 15:00 WIB
Azwar Ferdian

Penulis

Sumber GOAL
RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com — Pelatih tim nasional Rusia, Fabio Capello, mempunyai pengalaman pahit pada Piala Dunia 2010, sebelum diberlakukannya teknologi garis gawang. Menurut dia, Inggris sebagai tim yang dilatihnya kala itu bisa menorehkan hasil berbeda jika pada Piala Dunia 2010 sudah memakai teknologi garis gawang.

Capello pun harus gigit jari melihat The Three Lions dibekuk 4-1 oleh Jerman di babak 16 besar Piala Dunia 2010. Inggris dalam posisi tertinggal 1-2 dan berkesempatan membuat skor menjadi 2-2. Namun, tendangan keras Frank Lampard yang membentur mistar gawang dan sudah melewati garis gawang tidak dianggap gol oleh wasit.

"Saya tidak mengubah itu, tetapi FIFA yang mengubahnya. Kontroversi gol Lampard pada 2010 ikut membantu FIFA mengambil langkah besar ini. Anda lihat hasil laga Perancis kemarin? Bila itu terjadi di tim saya, Inggris (2010), hasilnya akan berbeda. Skor 2-2 akan membawa perbedaan besar pada hasil akhir," ujar Capello seperti dikutip dari Goal, Selasa (17/6/2014).

Teknologi garis gawang ini baru saja menjadi sorotan ketika Perancis mengalahkan Honduras 3-0. Gol kedua Les Bleus harus ditentukan dulu oleh teknologi garis gawang, di mana bola rebound sudah sempat melewati garis, sebelum ditangkap kiper Noel Valladares.

Teknologi ini memungkinkan wasit mendapat bantuan dari ofisial pertandingan untuk menentukan apakah bola sudah melewati garis atau belum.

Piala Dunia 2014 menjadi turnamen besar pertama yang menggunakan teknologi canggih ini dengan misi mengurangi keputusan yang bisa berujung kontroversi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber GOAL
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com