Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madrid Jaga Asa "Treble", Barca Terancam Tanpa Gelar

Kompas.com - 17/04/2014, 05:38 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com -- Laga "el clasico" antara Real Madrid dan Barcelona di final Copa del Rey, Rabu (16/4/2014), di Mestalla, Valencia, memberikan dampak yang sangat kontras bagi dua raksasa La Liga tersebut. Pasalnya, Madrid membuka peluang meraih tiga gelar di musim ini, sedangkan Barca terancam tanpa gelar.

Ya, Madrid sudah menyegel satu gelar setelah meraih kemenangan 2-1 dalam partai final penuh drama dan emosi tersebut. Gol Angel di Maria dan Gareth Bale, yang dibalas gol Marc Bartra, membuat Los Blancos telah mewujudkan satu target di musim 2013/14, yakni menyapu semua trofi.

Kini, Madrid tinggal mengalihkan fokus pada dua ajang yang lebih bergengsii lagi, yakni La Liga dan Liga Champions. Di kompetisi La Liga, Madrid tengah merajut asa untuk meraih gelarnya yang ke-33 setelah terakhir kali menjadi juara pada musim 2011/12, karena untuk sementara mereka menampati peringkat kedua klasemen sementara. Los Blancos tertinggal tiga poin dari rival sekotanya, Atletico Madrid.

Sementara itu, di pentas Liga Champions, Madrid semakin dekat dengan impian meraih "la decima" alias gelar ke-10. Pasukan Carlo Ancelotti menapakkan kaki di semifinal dan akan bertemu raksasa Bundesliga yang berstatus juara bertahan, Bayern Muenchen. Madrid akan lebih dulu menjamu Bayern di Santiago Bernabeu pada 23 April nanti, sebelum tandang ke Allianz Arena pada 29 April.

Jika Madrid tengah menaikkan bendera prestasi, Barca justru sebaliknya. Setelah disingkirkan Atletico di perempat final Liga Champions, The Catalans bertekad menjuarai Copa del Rey sebagai gelar penghibur. Nyatanya, mereka takluk 1-2 dari Madrid, yang justru dikalahkan dalam dua pertemuan di La Liga pada musim ini.

Dengan demikian, Barca kini hanya tinggal berharap menjuarai La Liga. Akan tetapi, Lionel Messi dan kawan-kawan harus menjalani misi yang sangat sulit untuk meraih gelar ke-23 mereka di La Liga lantaran saat ini menempati posisi ketiga.

Secara matematis, sang juara bertahan masih memiliki peluang untuk mewujudkan impian tersebut karena masih ada lima pertandingan tersisa. Akan tetapi, tim besutan Gerardo Tata Martino ini harus berharap ada "bantuan" dari tim-tim yang akan menjadi lawan Atletico dan Madrid di lima pekan mendatang. Pasalnya, Barca berada di peringkat ketiga dan tertinggal empat angka dari Atletico dan terpaut satu poin dari Madrid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com