Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balotelli Menangis Bukan karena Jadi Korban Rasialis

Kompas.com - 10/02/2014, 02:11 WIB
Ferril Dennys

Penulis

NAPLES, KOMPAS.com — Pelatih AC Milan, Clarence Seedorf, membantah kabar Mario Balotelli menangis akibat  dilecehkan secara rasial oleh pendukung Napoli saat kedua tim bertemu dalam lanjutan Serie-A, Sabtu atau Minggu (9/2/2014) dini hari WIB.

"Apa yang bisa saya katakan soal Balotelli menangis? Itu adalah air mata seorang atlet. Mario adalah manusia. Hal semacam ini kerap terjadi dalam sepak bola dan olahraga secara umum. Saya bisa mengatakan bahwa itu (air mata) sebenarnya indah, tetapi saya lebih memilih berbicara soal pertandingan," jelas Seedorf.

Balotelli terlihat menangis seusai ia digantikan Giampaolo Pazzini pada menit ke-73, atau saat Milan tertinggal 1-2. Saat duduk di bangku cadangan, Super Mario terlihat termenung dan menitikkan air mata. Tak berselang lama, ia menutupi mukanya dengan jaket.

Ada yang menilai mantan pemain Manchester City tersebut menangis akibat membuang peluang emas yang tercipta pada menit ke-72. Selain itu, rumor berkembang menyebutkan, Balotelli menangis karena ia menjalani hari-hari yang emosional sebelum pertandingan ini.

Belum lama ini, Balotelli dari hasil tes DNA terbukti bahwa dirinya adalah ayah kandung putrinya, Pia. Pia adalah buah cinta antara Super Mario dengan mantan kekasihnya, Raffaella Fico. Mereka tak lagi menjalin hubungan sejak Juli 2012.

Tes DNA dilakukan karena Balotelli tak mengakui Pia sebagai anaknya. Di sisi lain, Raffaella mengaku yakin Balotelli merupakan ayah kandung Pia.

Pengacara keduanya lantas berupaya mendamaikan dengan menempuh tes DNA untuk membuktikan siapa ayah bayi itu. Hasilnya, Balotelli dipastikan adalah ayah kandung Pia.

Raffaella sendiri berasal dari Naples dan tinggal di kota tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com