Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pemain Timnas U-19 Tak Bisa Main di Inter"

Kompas.com - 04/12/2013, 17:50 WIB
Alsadad Rudi,
Ary Wibowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Inter Milan, Erick Thohir, mengungkapkan, para pemain tim nasional Indonesia U-19 tidak bisa bermain di skuad I Nerazzurri. Menurutnya, memasukkan pemain-pemain dari luar klub sama saja bertindak tidak adil bagi pemain akademi Inter yang sudah bergabung sejak usia 12 tahun.

Meski begitu, lanjut Thohir, Evan Dimas dan kawan-kawan bisa saja direkrut DC United, klub lain milik Thohir yang berlaga di Major League Soccer (MLS).

"Pemain U-19, buat di DC United masih punya potensi, kalau di Inter berat. Jadi begini, kita mesti fair, ketika pemain lulus primavera, untuk bisa main di tim utama perlu waktu tiga tahun. Itu yang sudah dididik sejak umur 12 tahun," jelas Thohir di Jakarta, Rabu (4/12/2013).

"Di akademi Inter, pemain tidak hanya dari Italia, tetapi dari seluruh dunia. Nah, ini yang saya lihat, kalau pemain muda Indonesia ingin berlaga di Eropa, kita harus sejak usia muda, sudah berlatih empat jam sehari secara konsisten."

"Kalau sudah umur 19 tahun, tidak bisa membantu (untuk berkompetisi di Italia)," tambah Thohir.

Karena itu, Thohir mengungkapkan, saat ini ia lebih memilih untuk mencari bibit-bibit pemain Indonesia yang masih berusia 12 tahun ke bawah untuk bisa direkrut oleh akademi Inter.

"Kalau merekrut anak-anak usia 12 tahun, Inter, DC juga, sudah merencanakan dengan sejumlah klub di Indonesia. Dan nantinya, klub yang bersangkutan juga ada pilihan, mau (kirim anak didiknya) ke Italia atau Amerika, tergantung kualitas pemainnya," tukasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com