PSSI akan berjuang untuk mencari dana sendiri. Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin, saat ditemui wartawan seusai berkunjung ke Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) di Kota Malang, Selasa (3/12/2013). Menurut Djohar, PSSI tak bergantung pada dana pemerintah.
"Kami bertekad untuk mencari dana sendiri untuk mencukupi kebutuhan timnas U-19," katanya.
Adapun dana yang dibutuhkan untuk mencukupi kebutuhan timnas U-19 katanya cukup mahal. Namun, Djohar tak mempermasalahkan jika dana dari pemerintah tak juga turun.
"Prestasi itu mahal. Jadi, dana yang dibutuhkan juga tidak sedikit. Kalau dana dari Menpora belum juga turun, kami akan cari sendiri. Kami akan berjuang sendiri," katanya.
Pihak PSSI, tambah Djohar, pantang mengemis pada negara. Sebab, selama ini Badan Tim Nasional maupun bagian marketing PSSI telah bekerja untuk mencari dana demi menutupi kebutuhan timnas.
"Saya tak akan mengemis pada negara. Karena ini adalah kebanggaan bangsa," tegasnya.
Djohar juga mengaku bahwa dana untuk timnas U-19 per tahun mencapai Rp 100 miliar. "Dana itu di luar kebutuhan tempat tinggal pemain selama di hotel. Dana itu hanya untuk kebutuhan makan, sepatu, dan perlengkapan lainnya," katanya.
Hingga saat ini, dana yang sudah dikeluarkan untuk timnas U-19 sudah mencapai Rp 30 miliar. "Yang jelas, dana simpanan PSSI masih cukup. Jika masih kurang, kami akan cari sendiri," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.