Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Villas-Boas: 1-1 dengan Chelsea Hasil yang Adil

Kompas.com - 28/09/2013, 21:31 WIB
LONDON, KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotspur Andre Villas-Boas mengaku tak puas akan hasil imbang 1-1 yang diraih anak didiknya dari pertandingan Premier League melawan Chelsea, di White Hart Lane, Sabtu (28/9/2013). Meski begitu, menurutnya, 1-1 adalah hasil yang adil.

"Menurut saya (ini hasil yang adil). Babak kedua tidak sebagus yang kami inginkan. Mereka bermain dengan baik untuk mencetak gol dari bola mati," ujar Villas-Boas.

"Kedua tim memiliki peluang-peluang bagus. Kami punya kesempata bagus untuk unggul 2-0 sebelum turun minum Itu bisa saja memastikan (kemenangan kami). Mereka selalu menciptakan ancaman dalam serangan balik dan mereka berhasil. Hasil ini lebih sesuai untuk mereka ketimbang kami, tetapi laga tadi itu memang berlangsung sangat ketat," tambahnya,

Tottenham unggul lebih dulu melalui Gylfi Sigurdsson pada menit ke-19. Dari tengah kotak penalti, ia menembakkan bola kiriman Roberto Soldado ke sudut kanan bawah gawang dengan tendangan kaki kiri.

Chelsea menyamakan kedudukan melalui John Terry pada menit ke-65. Ia menaklukkan Hugo Lloris dengan sundulan, memanfaatkan bola hasil tendangan bebas Juan Mata.

Sepanjang pertandingan, menurut catatan Premier League, Tottenham melepaskan empat tembakan akurat dari sembilan percobaan, sementara Chelsea menciptakan lima peluang emas dari delapan usaha.

Pertandingan juga diwarnai keluarnya kartu kuning kedua untuk penyerang Chelsea, Fernando Torres pada menit ke-81. Torres diusir setelah dinilai wasit Mike Dean melanggar Jan Vertonghen dalam duel udara.

"Sulit bagi wasit untuk menilai. Menurut saya, Fernando tidak melakukan kesalahan yang membuatnya pantas diusir. Wasit menilai kedua pemain bersikap agresif, tetapi mungkin pengusiran ini tidak adil," ujar Villas-Boas.

Dengan hasil tersebut, Tottenham menguasai klasemen dengan nilai 13 dari enam pertandingan. Mereka unggul satu angka dari pesaing terdekat, Arsenal yang baru memainkan lima pertandingan.

Sementara itu, Chelsea berada di peringkat ketiga dengan nilai 11, dari enam pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com