"Aku bangga dengan ketertarikan Juventus. Mereka klub hebat dan aku mengidolakan Gianluigi Buffon sejak masih remaja. Tetapi, aku rasa yang jadi masalah adalah biaya transfernya," kata eks penyerang Wolfsburg ini.
Mandzukic akhirnya memilih pindah ke Bayern dengan banderol 13 juta euro. Di Bayern, Mandzukic memanfaatkan cedera Mario Gomez pada awal musim untuk tampil impresif dan membuat Gomez menjadi pilihan kedua setelah sembuh.
Setelah semusim berada di Bayern dan menggondol tiga gelar pada musim pertamanya, Mandzukic mengaku puas dengan keputusan tersebut. Terlebih lagi, pada perempat final Liga Champions, Mandzukic sempat menjebol gawang Buffon.
Penyerang jangkung asal Kroasia ini pun mengaku ingin bisa membela Bayern hingga akhir kariernya. Terlebih lagi, ia mengaku menikmati dilatih Josep Guardiola meski sempat merasa kesulitan pada awal musim.
"Kalau semua terserah padaku, aku ingin pensiun di sini. Tahun ini Bayern lebih kuat, fokus, dan punya pelatih hebat. Kami layaknya keluarga dan itulah kekuatan kami. Aku senang di sini," lanjut Mandzukic.
"Awalnya memang aku agak kesulitan dengan sistem yang diterapkan Guardiola. Ia menginginkan permainan cepat dan pergantian posisi. Masalahnya aku harus bermain agak keluar dan tak bisa menunjukkan penampilan terbaik," kata Mandzukic.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.