Higuain Pernah Hampir Mati

Marca mengklaim, Milan memberikan proposal pertama pada November 2006. direktur Ariedo Braida telah berusaha membeli Higuain dari River Plate sebelum dia menyelesaikan transfer ke Real Madrid.

Ketika gagal mendapatkan tanda tangan Higuain, klub raksasa Serie-A tersebut mengeluarkan dana 7,5 juta euro (sekitar Rp 115,222 miliar) untuk menggaet pemain Madrid yang merupakan mantan striker Inter Milan, Ronaldo.

Pendekatan berikutnya dilakukan enam bulan kemudian. Tetapi pada musim panas 2007, Madrid dan Higuain dilaporkan menolak tawaran senilai 24 juta euro (sekitar Rp 115,222 miliar) yang diberikan Rossoneri.

Corriere dello Sport juga mengungkapkan bahwa El Pipita sempat mengalami masa kritis saat masih bayi. Ketika berusia 10 bulan, dia terserang meningitis, yang membuatnya nyaris meninggal dunia.

Meskipun peluang kematian 50 persen dan peluang kerusakan otak secara permanen 45 persen, Higuain kecil itu ternyata bisa pulih secara total. Padahal waktu itu mobil ambulans terlambat datang, sehingga ibunya berlari ke rumah sakit sambil menggendongnya.

Selama berseragam Madrid, Higuain jarang menjadi pilihan utama. Situasi tersebut membuat dia tak betah dan akhirnya memutuskan pindah ke Napoli pada bursa transfer musim panas lalu, meskipun ada tawaran dari sejumlah klub elite Eropa.