"Kyle Walker telah menyatakan penyesalan untuk kesalahannya menghisap nitrogen oksida. FA dan manajer timnas Inggris telah berbicara dengan Kyle tentang masalah ini," jelas FA dalam pernyataan resminya.
"Ia memastikan hal ini tidak terjadi. Mengisap gas nitrogen oksida tidak ilegal tetapi kami menyadari bahaya yang terkait. Kyle telah menerima kesalahan ini. Dia tidak akan berhadapan dengan Kode Etik Pemain Inggris. FA dan Manajer timnas Inggris tidak akan berkomentar lebih lanjut mengenai hal ini dan lebih fokus untuk pertandingan melawan Ukraina, Selasa (10/9/2013)," lanjut pernyataan tersebut.
Tindakan Walker tersebut terungkap saat fotonya beredar, Minggu (9/9/2013). Menurut situs drugs-forum, nitrogen oksida (N2O) merupakan gas anti-terbakar tanpa warna dengan sedikit wangi. Sejak ditemukan tahun 1772, gas ini sering dihirup untuk bersenang-senang.
Namun, gas ini juga memiliki sejumlah efek samping. Ketika dihirup gas ini dapat menyebabkan euforia, efek analgesik (menghilangkan rasa sakit), menimbulkan keinginan untuk tertawa, gangguan pendengaran, serta halusinasi. Gas ini pun kerap disebut dengan 'gas tawa'.
Walker menyadari kesalahannya dan telah meminta maaf. "Maaf karena aku tak segera berkomentar soal berita mengenai diriku. Aku sedang fokus latihan untuk pertandingan Selasa nanti," kata Walker di akun Twitter pribadinya, @kylewalker2.
"Aku tahu risikonya, dan aku tak berpikir panjang. Aku takkan mengulanginya lagi dan berharap tak ada yang meniru tindakanku," lanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.