Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Jakarta Juara, Yamaha U-13 Road to ASEAN Cup 2013

Kompas.com - 03/09/2013, 16:51 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

YAMAHA INDONESIA Lomba jugling di Yamaha Indonesia U-13 2013.
TANGERANG, Kompas.com - Tahun ini untuk keenam kalinya kompetisi sepak bola Yamaha Indonesia U-13 digelar. Disemangati suasana 10 tahun Mio, peserta menjalani event ini sampai menuju Yamaha ASEAN Cup U-13 di Vietnam.

Satu dekade Mio menginspirasi pelaksanaan Yamaha U-13 Indonesia tahun ini, menjadi spirit Mengubah Hidupmu, berprestasi jadi juara di lapangan hijau. Anak-anak berbakat itu berupaya mewujudkan impiannya untuk jadi besar seperti melegendanya Mio.

Jalannya dimulai dengan tahap seleksi Yamaha U-13 di 12 kota yaitu Medan, Makassar, Bali, Jambi, Padang, Palembang, Surabaya, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Banten, Lampung. Lalu 16 tim dengan jumlah 60 pemain terbaik terpilih diseleksi lagi di Stadion Mini Ciputat Tangerang Selatan, 30 Agustus – 1 September.

Satu game berlangsung dua babak dalam 20 menit. Dalam sehari di tanggal 30 dan 31 Agustus, 8 tim bertanding dibagi 2 grup. Semifinal akhirnya mempertemukan tim DKI Jakarta B vs Jawa Barat I (1-0) dan Jawa Tengah vs Jawa Timur B yang berakhir dengan adu penalti 0-0 (4-1).
Final DKI B vs Jawa Tengah akhirnya dimenangi DKI Jakarta B 1-0 lewat gol tunggal Divan di menit ke-10.

Selain pertandingan berebut gelar, juga dilaksanakan dua game Perang Bintang Yamaha U-13 antara tim Yamaha 1 menghadapi Yamaha 4 (2-0) dan Yamaha 2 versus Yamaha 3 (1-2).

"Sejak digelarnya Yamaha U-13 Football di 2008, sambutannya meriah dari para siswa Sekolah Sepak Bola ( SSB ) di 12 kota besar Indonesia. Program ini pada tahun-tahun berikutnya sangat mendapat animo sangat besar, karena program ini jelas agendanya, mengikuti seleksi daerah, nasional, dan diberangkatkan ke luar negeri (ASEAN). Komunitas sepak bola sangat mengapresiasi peran Yamaha ini, karena dengan digelarnya program ini, ikut memajukan sepak bola nasional dan mengantarkan para siswa SSB meraih dan mewujudkan mimpi menjadi pemain profesional," papar Eko Prabowo, General Manager Marketing Communication & Community Development Yamaha Indonesia.

Alumni Yamaha Indonesia U-13 berprestasi gemilang. Misalnya angkatan 2012 Ghulam Fathurohman, Akbar Raka masuk timnas Asian Youth Games 2013; Angga Febriyanto, Muchlis Hadi Ning (timnas AFF 2013); Awan Raharjo (sekolah sepak bola di Uruguay); Fafa, Ari, Nico, Deto (Gothia Cup).

Training Camp Yamaha Indonesia U-13

Dari 60 pemain yang masuk seleksi nasional, lalu dipilih 18 pemain untuk mengikuti Yamaha ASEAN Cup U-13 ke-5 di Vietnam, 5 - 9 Oktober. Pemain-pemain terpilih ditempa di Training Camp sebulan lamanya, 4 September – 4 Oktober.

Sebelum masuk pemusatan latihan, mereka diberikan coaching clinic bersama mantan pemain tim nasional Indonesia, Isnan Ali. Isnan berbagi pengalaman sukses kariernya dan memberikan teori sepak bola. "Terima kasih kepada Yamaha sudah mengundang saya ke event ini. Bakat anak-anak di Yamaha U-13 sangat besar dan mereka adalah harapan emas persepakbolaan Indonesia di masa datang," ucap Isnan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com