JAKARTA, KOMPAS.com - Siswa-siswa Sekolah Sepak Bola (SSB) di Jakarta mengaku kecewa karena tidak berkesempatan bertemu dengan pemain bintang Arsenal dalam acara Coaching Clinic di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (13/7/2013) sore tadi.
Klinik kepelatihan bersama siswa-siswa SSB merupakan salah satu rangkaian acara tur pramusim Arsenal di Indonesia.
Sebanyak 15 SSB awalnya direncanakan untuk berlatih bersama perwakilan skuad asuhan Arsene Wenger itu pada pukul 16.30 WIB. Namun, sejumlah siswa SSB itu harus menunggu hampir setengah jam karena bus rombongan Arsenal baru tiba di lapangan pada pukul 17.00 WIB.
Ketiga perwakilan Arsenal yang datang pun bukan pemain bintang, melainkan skuad reserve, yakni Thomas Eisfeld, Kris Olsson, dan Gedion Zelalem.
Setelah turun dari bus, ketiga pemain itu pun tidak langsung pemanasan dan memberikan porsi latihan kepada siswa-siswa SSB tersebut.
Mereka justru diarahkan pihak penyelenggara untuk berfoto bersama peserta klinik pelatihan dan kemudian kembali ke bus untuk menuju hotel.
Fadil (11), siswa SSB Depok Putra, mengaku kecewa karena tidak mendapatkan kesempatan dilatih para pemain Arsenal.
"Aku awalnya ingin berlatih bersama pemain-pemain bintang Arsenal. Tapi, justru jadi foto bareng saja dan pemainnya juga aku tidak tahu siapa," ungkap Fadil di sela-sela acara.
Lihat foto-foto tur Arsenal ke Indonesia di http://kom.ps/AFELZf
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
